Suara.com - Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo telah melantik Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi sebagai Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo, Sabtu (6/8/2022).
Harry Tanoe mengatakan bergabungnya TGB menjadi satu momentum sejarah yang luar biasa bagi partainya.
"Hari ini menyaksikan satu histori momen satu sejarah yang luar biasa bagi partai kita Partai Perindo. Di mana bapak TGB secara resmi pada hari ini menjadi Ketua Harian Nasional," ujar Harry Tanoe dalam sambutannya.
Harry Tanoe menuturkan posisi Ketua Harian nasional adalah posisi yang sangat penting. Yakni berperan penting dalam mengendalikan aktivitas jalannya Partai Perindo.
Baca Juga: Dilantik Jadi Ketua Harian Nasional, TGB Zainul Majdi Ungkap Alasan Gabung ke Perindo
"Posisi Ketua harian nasional itu adalah posisi yang sangat penting. Yang artinya sehari-hari, aktivitas jalannya partai di DPP, yang membawahi semua Partai Perindo akan dikendalikan oleh bapak TGB," tuturnya.
Lebih lanjut Harry Tanoe menyebut penunjukkan TGB merupakan satu keputusan strategis dan perlu pemikiran yang panjang, bukan hanya asal menujuk satu figur.
Harry Tanoe kemudian mengungkapkan alasan menunjuk TGB karena merupakan tokoh ulama yang nasionalis di samping pengalaman sebagai birokrat.
"Kenapa TGB ditunjuk sebagai Ketua DPP Harian Nasional? Beliau seorang yang bisa dikatakan, tokoh ulama nasionalis juga sangat mumpuni di birokrat. 10 tahun menjadi gubernur dan juga sangat mumpuni sebagai anggota dewan, pernah di DPR RI," ucap Harry Tanoe.
Harry Tanoe kemudian memaparkan latar belakang TGB yang pernah menjadi anggota DPR di umur 32 tahun dan menjadi gubernur di usia 36 tahun.
Baca Juga: TGB Zainul Majdi Ingin Bangun Kolaborasi Setelah Gabung Perindo
Menurutnya, TGB memiliki pengalaman secara legislatif dan eksekutif.
"Yang sama pentingnya adalah beliau adalah ulama terpandang yang jiwanya nasionalis. Jadi itulah hal-hal utama yang menjadi dasar pemikiran, kenapa pada akhirnya, ditunjuklah bapak TGB Muhammad Zainul Majdi sebagai Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo," katanya.