Viral, Balita Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Kamar, Diduga Mendapat Kekerasan dari Ibu Kandung

Kamis, 04 Agustus 2022 | 20:35 WIB
Viral, Balita Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Kamar, Diduga Mendapat Kekerasan dari Ibu Kandung
Ilustrasi mayat anak. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang balita ditemukan meninggal dunia di dalam kamar. Diduga balita tersebut sempat mengalami kekerasan dari ibu kandungnya.

Kejadian tersebut dapat diketahui melalui unggahan akun Instagram @lambeturahkawanua pada Kamis (04/08/22).

Akun Instagram ini juga turut mengunggah video yang menampilkan kondisi balita yang sudah tidak bernyawa.

Balita yang saat itu berkaus singlet biru dan memakai pampers tersebut tergeletak di atas kasur.

Baca Juga: 10 Potret Mayangsari Belanja Bulanan, Bawa Tas yang Harganya Rp45 Juta

Balita meninggal dunia diduga setelah mendapatkan kekerasan dari ibu kandungnya (Instagram/ lambeturahkawanua)
Balita meninggal dunia diduga setelah mendapatkan kekerasan dari ibu kandungnya (Instagram/ lambeturahkawanua)

Awalnya video tersebut diunggah di Facebook oleh pengasuh balita yang meninggal dunia.

Pengasuh menerangkan bahwa balita tersebut meninggal dunia akibat kekerasan yang dilakukan oleh ibu kandungnya.

Ibu kandungnya merasa kesal karena balita tersebut rewel.

Menurut keterangan dari akun pengunggah video, setelah kejadian balita tersebut ditemukan meninggal di dunia di dalam kamar, sang ibu sudah melarikan diri.

Respons Polres Minahasa Utara

Baca Juga: Potret Ratu Felisha yang Jadi Trending Topic karena Film Pengabdi Setan 2

Akun Instagram Polres Minahasa Utara juga turut berkomentar dalam unggahan ini.

Polres Minahasa Utara menerangkan bahwa kasus tersebut telah ditangani oleh Kepolisian Sektor Dimembe.

Tersangka sudah diamankan oleh pihak Polsek. Sedangkan saksi-saksi sedang dalam proses penyidikan.

"Selamat sore sobat Polri. Terkait kasus ini sudah ditangani oleh Kepolisian Sektor Dimembe, dan untuk tersangka juga sudah diamankan di Polsek. Untuk saksi-saksi sedang dalam pemeriksaan oleh penyidik dan untuk korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk diautopsi guna penyelidikan lebih lanjut. Terima kasih damai di hati," komentar @polresminahasautara.

Respons Warganet

"Nggak ada alasan kalau sampai bunuh anak. Mau baby blues sekalipun," kata warganet.

"Kenapa masih ada manusia begini," ujar warganet.

"Apapun alasannya. Mau baby blues atau apapun itu. Tidak membenarkan tindakan ini," terang warganet.

"Hatiku sakit banget lihatnya. Tindakan apapun harus dipertanggungjawabkan. Rest in peace. Apabila ada gejala post partum depression level atasnya baby blues syndrom. Please, langsung butuh penanganan cepat. Jangan anggap remeh mental health," ungkap warganet.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI