Pilpres 2024, Analis: Orang yang Paling Dipercaya Megawati adalah Puan Maharani

Rabu, 03 Agustus 2022 | 23:40 WIB
Pilpres 2024, Analis: Orang yang Paling Dipercaya Megawati adalah Puan Maharani
Rapat koordinasi Fraksi PDI Perjuangan [suara.com/Bagaskara Isdiansyah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktur Eksekutif Institute for Democracy and Strategic Affairs Ahmad Khoirul Umam mengatakan keputusan mengenai siapa yang akan maju menjadi calon presiden di PDI Perjuangan ada di tangan Megawati Soekarnoputri.

Dan menurut Umam, kader PDI Perjuangan yang paling dipercaya Megawati adalah putrinya, Puan Maharani. "Sebab, sebagai politisi, Puan tidak mungkin mengkhianati ibu kandungnya sendiri," kata Umam, hari ini.

Tetapi di internal PDI Perjuangan pada saat ini, kata Umam, ada sebagian orang yang mencoba merasionalkan pikiran Megawati dan pendukungnya untuk tidak mengusung Puan karena mereka khawatir akan kalah.

Umam menyebut pandangan seperti itu didasarkan pada asumsi-asumsi dasar yang diperoleh dari hasil survei, meskipun angka elektabilitas masing-masing figur tidak ada yang bisa mendominasi.

Baca Juga: Beri Himbauan untuk Daftar Subsidi BBM, Puan Maharani Kok Sampai Dirujuk oleh Warganet?

"Tapi, logika itu tak ubahnya pikiran semu. Sebab, jika PDIP mencalonkan tokoh lain selain Puan dan kemudian calon itu menang, maka belum tentu capres-cawapres terpilih itu akan tunduk dan patuh kepada Megawati bersama para pendukung Soekarnoisme lainnya," kata Umam.

"Artinya, seandainya capres PDIP yang bukan Puan menang, kemungkinan ia berkhianat kepada Bu Mega sangat tinggi. Belajar dari pengalaman tersebut, apakah itu yang diartikan sebagai "kemenangan oleh Bu Megawati dan PDIP? Apalagi kalau sampai tokoh non-Puan yang akan didukung PDIP itu kalah? Akan lebih tragis lagi," Umam menambahkan.

Itu sebabnya, menurut Umam, PDI Perjuangan harus bersikap realistis.

Apalagi Puan merupakan individu yang rasional. Artinya, jika Puan maju dan menang, kata Umam, tentu itu yang diharapkan. Namun jika puan kalah, tetap dapat menarik kekuatan agar PDI Perjuangan tetap menjadi bagian dari pemerintahan.

"Tapi kalaupun Puan kalah, ia bisa nge-deal dengan kekuatan yang ada agar PDIP tetap bisa ikut menjadi bagian dari pemerintahan. Dengan demikian, PDIP bisa tetap eksis. Langkah itu sangat terbuka dilakukan, mengingat Puan adalah pribadi yang rasional dan ia tidak memiliki garis konflik dan permusuhan dengan siapapun," kata dia.

Baca Juga: Dorongan Puan Maharani Maju Capres 2024 Kian Menguat, Effendi Simbolon: Bobot Bibit Bebet Cucu Bung Karno!

Demikian pula sebaliknya, jika Puan menang sebagai capres atau cawapres, PDI Perjuangan dapat mencetak kemenangan di pemilu 2024.

"Jadi, pencapresan Puan adalah sebuah keharusan," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI