KIB Belum Putuskan Capres, Nusron Wahid Sebut Golkar Berusaha Yakinkan KIB, Airlangga Jadi Capres

Rabu, 03 Agustus 2022 | 18:26 WIB
KIB Belum Putuskan Capres, Nusron Wahid Sebut Golkar Berusaha Yakinkan KIB, Airlangga Jadi Capres
Politikus Partai Golkar Nusron Wahid. (Suara.com/Dwi Bowo Raharjo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politisi Partai Golkar Nusron Wahid mengemukakan, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yakni Partai Golkar, PPP dan PAN hingga kini belum memutuskan calon yang akan diusung di Pilpres 2024.

Namun, partainya tengah berupaya agar nama Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang diusung sebagai capres di KIB.

"Sampai hari ini, juga belum bsa mengerecutkan satu nama. Kami tentunya di Partai Golkar, sedang berusaha supaya nama itu yang muncul adalah Ketua Umum kami itu pak Airlangga, tapi kan sampai hari ini juga belum ada keputusan PPP dan PAN," ujar Nusron dalam diskusi bertajuk 'Mengukur Peluang di 3 Figur Poros Utama di Pilpres 2024' secara virtual, Rabu (3/8/2022).

Nusron memaparkan dari hasil keputusan di Munas Partai Golkar, semua kader mengusung Airlangga maju sebagai calon presiden di 2024. Partainya menyadari tidak bisa mengusung calon presiden sendiri seperti PDI Perjuangan.

Baca Juga: Koalisi Indonesia Bersatu Dijadwalkan Daftar ke KPU Besok

Karena itu, pihaknya berupaya menawarkan kepada publik terutama partai-partai di KIB untuk bersedia menerima Airlangga untuk dicalonkan sebagai capres 2024

"Kalau PDI P, bu Megawati putuskan (capres yang diusung) bisa, karena di atas 20 persen kami tidak bisa. Kami harus menawarkan kepada publik terutama pada partai-partai untuk bisa menerima calon presiden dari kami yaitu pak Airlangga. Semoga kami berharap partai koalisi untuk mau bersedia untuk menerima (Pak Airlangga)," tutur Nusron.

Namun, Wakil Ketua Umum PBNU itu juga menyadari baik PAN ataupun PPP memiliki otoritas masing-masing.

Sehingga, Partai Golkar kata Nusron harus mempunyai trik khusus agar para anggota KIB juga bersedia mencalonkan Airlangga di Pilpres 2024.

"Karena masing-masing punya otoritas, mau tidak mau kami juga harus mempunyai trik-trik khusus, bagaimana caranya supaya anggota KIB mau bersedia menerima Ketum (Airlangga) kami menjadi calon presiden. Trik apa? tapi kami nggak bisa kasih tahu di publik ini karena menyangkut internal. Intinya kami berusaha meyakinkan, tapi kami nggak bisa memaksa," katanya.

Baca Juga: Dijagokan Golkar, Airlangga Hartarto Diminta Segera Komunikasikan Posisi Capres di Koalisi Indonesia Bersatu

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI