Begini Nasib Barang Tercecer Jemaah Haji di Arab Saudi

Rabu, 03 Agustus 2022 | 07:35 WIB
Begini Nasib Barang Tercecer Jemaah Haji di Arab Saudi
Barang tercecer jemaah haji di Arab Saudi. [Dok MCH 2022]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Saban penerbangan pulang ke Tanah Air, pasti ada saja barang tercecer milik jemaah haji yang ditinggalkan. Lalu bagaimana nasib barang-barang tersebut?

Barang tercecer di bandara yang tidak bisa dibawa dalam penerbangan itu, ternyata tidak dimusnahkan, tapi diserahkan untuk kepentingan sosial di Arab Saudi.

"Barcer (barang tercecer) diserahkan untuk kepentingan sosial di Arab Saudi," kata Ketua PPIH Arab Saudi Arsad Hidayat dikutip dari Media Center Haji di Madinah, Selasa (1/8/2022).

Arsad mengatakan panitia tidak memfasilitasi pengiriman barcer milik jemaah.

Baca Juga: Ternyata Segini Sampah yang Dihasilkan dari Penyelenggaraan Haji 2022

"Ketika terkena razia di bandara, kami dari PPIH juga tidak bisa mengirimkan ke Tanah Air. Itu sudah jadi keputusan lama tidak mengirim barcer," katanya.

Untuk itu ia mengingatkan jemaah agar memastikan barang yang dibeli sesuai dengan ketentuan yang ada sehingga bisa diangkut ke pesawat.

Secara aturan, Kementerian Agama sudah sepakat dengan pihak maskapai bahwa barang yang diperbolehkan untuk dibawa jemaah berupa satu tas koper maksimal 32 kg, satu tas tangan kapasitas 7 kg dan kemudian tas paspor.

Ia tidak melarang jemaah untuk membeli oleh-oleh. Pasalnya, jemaah bisa memanfaatkan jasa pengiriman kargo.

Tapi masih ada jamaah yang membawa tas kecil selain yang ditentukan, akibatnya terpaksa ditinggalkan di bandara.

Baca Juga: Jadwal Pemulangan Jemaah Haji Indonesia 2 Agustus 2022

"Saya kira pihak maskapai mempertimbangkan hal tersebut terkait keselamatan penerbangan," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI