Masduki mengatakan pihaknya bakal menyelidiki laporan Mahdiah.
“Justru lagi kita cari ini, lagi kita telusuri,” kata Masduki.
Masduki menjelaskan, isu yang bergulir saat ini di masyarakat merupakan isu tahun lalu. Ia memastikan, tidak ada pemaksaan dalam hal mengenakan hijab bagi para siswi.
“Dalam kesepakatan tidak ada kita memaksa-maksa, bahkan kalau ada yang mau pakai, ada digambar-gambar setiap sekolah, kan ada gambar-gambarnya,” ungkapnya.
Ia memastikan, jika ada oknum sekolah atau guru yang melakukan pemaksaan mengenakan hijab, bakal ditindak dan jika memang terbukti, bakal dikenakan hukuman disiplin.
Kata Ima
Sebelumnya, beredar kabar jika siswi di beberapa sekolah di wilayah Jakarta Barat diwajibkan untuk mengenakan hijab. Dugaan temuan itu di unggah Anggota DPRD dari Fraksi Partai PDI Perjuangan, Ima Mahdiah.
Dalam akun Instagramnya, @ima.mahdiah, yang diunggah 5 hari lalu atau pada Rabu (27/7/2022) kemarin, Ima menyebut jika ia bertemu anak SD tidak mampu membeli seragam.
Lantas ia juga terkejut dengan pengakuan seorang siswi SMP negeri yang diwajibkan untuk menggunakan hijab. Secara lisan, kata Ima, secara lisan dikatakan salah satu guru mengatakan, yang tidak mengunakan hijab hanya non muslim.
Dalam foto yang diunggah Ima menunjukan ada seseorang yang mengomentari statusnya terkait hal tersebut.