Suara.com - Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah, Inspektur Jenderal Polisi Ahmad Luthfi memberikan perintah tegas kepada jajarannya. Ia meminta reserse harus bisa menghantui para penjahat.
Hal tersebut dilakukan melalui proses penegakan hukum yang cepat dan tegas. Menurutnya, fungsi reserse tidak hanya menangkap penjahat, namun juga bisa mengungkap kasus.
"Kejar dan tangkap sampai di mana pun. Namun jangan hanya tangkap, yang terpenting adalah ungkap," pesan Luthfi dalam siaran pers di Semarang, Senin (1/8/2022).
Luthfi melanjutkan, jika reserse bisa dengan cepat mengungkap suatu kejahatan, maka itu akan membuat para calon pelaku tindak kriminalitas berpikir 1.000 kali untuk melakukan aksinya.
Baca Juga: Meresahkan! Pemotor Dicegat Kawanan Pencuri, Modusnya Mengaku Debt Collector
Penegakan hukum yang tegas, kata Lutfhi, akan berdampak pula pada pelaku kriminalitas yang akan beraksi di wilayah Jawa Tengah.
Meski demikian, ia juga berpesan agar proses penegakan hukum tidak dilakukan dengan cara-cara yang melanggar hukum. Ia mengingatkan penegakan hukum wajib bersifat prosedural, namun harus diterapkan secara tegas.
Dalam kesempatan ini, ia juga mengapresiasi keberhasilan jajarannya dalam mengungkap berbagai tindak kriminalitas yang menjadi atensi masyarakat.
"Cepatnya pengungkapan ini sedikit banyak mampu menjawab keresahan masyarakat tentang penanganan berbagai kasus besar di wilayah ini," tandasnya. [ANTARA]
Baca Juga: Pria Kuras Harta Benda Pengemudi Ojol Lewat Kopi Memabukkan, Begini Modusnya