Suara.com - Ketua Umum DPP Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo, enggan berbicara terlalu jauh soal koalisi di Pilpres 2024. Hary Tanoe mengatakan partainya sedang menjajaki komunikasi soal koalisi ke semua partai politik.
"Kalau koalisi terlalu pagi bicara sekarang kita lewati ini dulu (proses tahapan Pemilu)," kata Hary saat ditemui usai mendaftar sebagai calon peserta Pemilu 2024 ke Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Senin (1/8/2022).
Menurutnya, semua partai politik akan dijajaki untuk membangun komunikasi terkait koalisi. Pihaknya mengaku tak akan pilih-pilih.
"Semua kita ajak bicara tentu masih terlalu jauh untuk dibicarakan sekarang pemilu masih jauh," tuturnya.
Saat ditanya apakah Perindo akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu atau KIB yang digagas oleh Golkar, PAN dan PPP, Hary menjawab dengan candaan.
"Saya katakan tadi KIS jadi koalisi Indonesia semua artinya semua itu dijajaki," tandasnya.
KIB
Sebelumnya, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) membenarkan akan menambah anggota baru dari partai politik untuk bergabung bersama di KIB.
Sebelumnya, ihwal pendatangan baru di KIB telah disampaikan Partai Golkar. Begitu juga dengan PAN, yang menyebut bahwa masing-masing anggota KIB telah melakukan komunikasi dengan partai-partai untuk kemudian mengajak bergabung.
Baca Juga: Relawan Anies Baswedan Target Kemenangan 70 Persen di Timur Indonesia
Menanggapi kemungkinan penambahan parpol di KIB, Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani hanya memohon doa agar hal tersebut terwujud. Namun, Arsul tidak merinci parpol mana yang akan gabung KIB.