Siang Ini Ada Aksi Lempar Botol Air Kencing ke Kantor Kominfo, Polisi: Kami Amankan, Gak Boleh!

Senin, 01 Agustus 2022 | 12:27 WIB
Siang Ini Ada Aksi Lempar Botol Air Kencing ke Kantor Kominfo, Polisi: Kami Amankan, Gak Boleh!
Siang Ini Ada Aksi Lempar Botol Air Kencing ke Kantor Kominfo, Polisi: Kami Amankan, Gak Boleh! (dok. ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah orang rencananya akan menggelar aksi #BlokirKominfo di depan Kantor Kementerian Kominfo dan Informatika (Kemenkominfo), Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat.

Mereka akan melakukan aksi simbolik berupa melempar botol berisi air kencing sebagai bentuk protes terhadap kebijakan Kominfo memblokir sejumlah Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Lingkup Privat atau platform digital besar yang ada di Indonesia.

Berdasar sebaran yang diterima Suara.com, aksi tersebut dijadwalkan berlangsung siang ini sekitar pukul 14.00 WIB. 

"Ramai-ramai lempar botol pipis ke Kementerian Komunikasi dan Informatika," tulisnya. 

Baca Juga: Viral Ajakan Lempar Botol Air Kencing ke Kantor Kominfo, Tak Terima Aturan Pemblokiran

Viral Ajakan Lempar Botol Air Kencing ke Kantor Kominfo. [Facebook/Anichka]
Viral Ajakan Lempar Botol Air Kencing ke Kantor Kominfo. [Facebook/Anichka]

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin menyebut hingga kekinian pihaknya belum menerima pemberitahuan terkait adanya aksi tersebut. Namun, dia mempersilakan kelompok manapun untuk menyampaikan pendapatnya dengan tetap sesuai aturan perundang-undangan. 

"Siapa pun masyarakat boleh menyampaikan pendapatnya di muka umum sepanjang tidak menabrak aturan. Kalau menabrak aturan ya kita akan tindak tegas," kata Komarudin kepada wartawan, Senin (1/8/2022).

Terkait adanya rencana aksi lempar botol air kencing ke Kantor Kominfo, Komarudin menegaskan hal tersebut tidak boleh dilakukan. Dia menegaskan akan mengambil tindakan tegas apabila aksi tersebut tetap dilakukan. 

"Kalau kami temukan itu ya kami amankan. Enggak boleh," ujarnya. 

Lebih lanjut, Komarudin menyebut pihaknya juga telah menyiapkan personel untuk mengamankan aksi tersebut. Jumlah personel yang disiapkan berkisar satu satuan setingkat kompi atau SSK.

Baca Juga: Steam Diblokir, Ini Cara Kominfo untuk Kembangkan Game Lokal!

"Kami siapkan pasukan personel terbuka tertutup sudah kami siapkan untuk antisipasi. Termasuk tim tindak kami siapkan."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI