Suara.com - Baru-baru ini tersebar video yang merekam aksi seorang pria yang melakukan eksibisionis di pinggir jalan.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @kabarpekanbaru pada Jumat (29/07/22).
Gangguan eksibisionisme adalah gangguan mental yang menyebabkan seseorang mengekspos organ seksualnya kepada orang lain, biasanya orang yang belum pernah mereka temui dan tidak mengharapkannya.
Baca Juga: Renaissance Bocor ke Publik 36 Jam Sebelum Rilis
Pada umumnya, eksibisionis adalah laki-laki, dan individu dengan gangguan mungkin sengaja mengatur orang lain untuk menonton mereka saat mereka berhubungan seks dengan orang lain. Gangguan ini dapat dimulai pada akhir masa remaja atau awal masa dewasa.
Dalam video yang diunggah tampak seorang pria yang mengenakan helm dan pakaian serba hitam sedang berhenti di pinggir jalan.
Tampak pria tersebut membuka resleting celananya dan menghadap ke arah perekam video.
Tak berselang lama, pria tersebut membenahi celananya dan kabur menggunakan sepeda motornya.
Menurut keterangan dari pengunggah video, kejadian tersebut terjadi di Jalan Taman Karya, Panam, Pekanbaru, Riau.
Baca Juga: Ngamuk Minta Balikin Barang usai Putus, Pria Ini Gelut Sama Mantan Pacar di Mal
Menurut pengakuan korban yang melihat kejadian tersebut, pria tersebut awalnya celingak-celinguk memperhatikan sekitar hingga akhirnya ia memberhentikan kendaraannya di dekat perekam video.
"Awalnya kami kira orang lagi cari kontrakan, tapi dia malah berhenti nggak jauh dari kami. Diam-diam ngelihatin kami yang lagi foto-foto. Nggak lama habis itu dia buka celananya dan melakukan hal yang tidak pantas sambil menghadap kami yang lagi berkumpul. Waktu kami balik dan waktu kami videoin dia buru buru pergi," terang perekam video yang dikutip melalui akun Instagram @kabarpekanbaru.
Video ini pun ramai oleh beragam respons dari warganet. Warganet malah mengeluhkan video unggahan yang malah membuat pusing.
"Kameramennya tolong lah. Nggak jelas tahu pelatnya. Kalau jelaskan bisa diusut," ujar warganet.
"Lihat videonya pusing,"kata warganet.
"Wee sakit sekali mataku lihat kameramu," terang warganet.
"Kameranya gimana sih kok ikutan goyang-goyang," ungkap warganet.
"Pernah di posisi itu. Pastinya gemeteran. Mungkin itu sebabnya hasil videonya kurang bagus. Semoga masih bisa terlihat pelat sepeda motornya. Mengingat sekarang aplikasi sudah semakin canggih," tambah warganet.