Siap Deklarasi Koalisi untuk Pilpres 2024, Gerindra-PKB Masih Buka Pintu Partai Lain Gabung

Rabu, 27 Juli 2022 | 19:08 WIB
Siap Deklarasi Koalisi untuk Pilpres 2024, Gerindra-PKB Masih Buka Pintu Partai Lain Gabung
Pertemuan Ketum Gerindra Prabowo Subianto bertemu dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar [Foto: Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengatakan partai yang diketuai Prabowo Subianto tetap membuka diri jika ada partai politik lain untuk bergabung. Ini menyusul adanya rencana deklarasi berkoalisi antara Gerindra dengan PKB.

"Ya kita kan berharap bahwa koalisi akan bertambah, kiat juga membuka kok dengan teman-teman dari partai lain untuk ikut masuk," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (27/7/2022).

Adapun deklarasi koalisi kedua parpol tersebut akan dibarengi dengan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Gerindra pada 13 Agustus 2022 mendatang. Nantinya, pada tanggal tersebut Prabowo Subianto akan diumumkan sebagai capres Gerindra dan deklarasi koalisi juga dilakukan.

"Rapimnas pencapresan dan pengumuman koalisi akan dilakuka pada tanggal 13 Agustus, hitung-hitungan hari baiknya begitu," ungkapnya.

Baca Juga: Kapolri Minta Masyarakat Awasi Proses Pengungkapan Kasus Kematian Brigadir J

Kendati sudah menyatakan siap berkoalisi, Dasco enggan membocorkan dulu siapa figur pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang akan diusung Gerindra-PKB. Ia minta semua pihak menunggu.

"Nanti tunggu tanggal mainnya kalau itu (soal paslon diusung), soal deklarasi kan," tandasnya.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan Prabowo Subianto akan menjawab desakan untuk maju sebagai calon presiden (capres) pada Pilpres 2024 dalam Forum Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang digelar di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat pada Sabtu (30/7/2022).

Muzani mengatakan, Prabowo memiliki hak dan kewenangan untuk mengambil keputusan perihal pencalonan presiden tanpa melalui forum Rapimnas.

Menurutnya, Prabowo sangat memperhatikan perkembangan aspirasi yang berkembang di tengah masyarakat, terlebih di internal Partai Gerindra, keinginan dan dorongan yang disuarakan oleh seluruh pengurus Partai Gerindra.

Baca Juga: Kapolri: Hasil Autopsi Ulang Brigadir J Akan Disampaikan, Kami Minta Semua Mengawasi

"Karena itu, beliau memutuskan perlu diadakananya Rapat Pimpinan Nasional. Hal yang paling penting dalam Rapimnas ini adalah untuk mendengerkan jawaban langsung dari Pak Prabowo terhadap permintaan tersebut," kata Muzani kepada wartawan, Senin (25/7/2022).

Ia mengatakan, keputusan tersebut akan sangat menentukan masa depan Republik Indonesia serta sangat menentukan kesinambungan pembangunan, dan penentu terhadap kemajuan demokrasi di negara Indonesia. Sehingga seluruh kader diminta mengikuti acara secara luring dan daring.

"Ini adalah cara kami untuk jadikan keputusan ini bersama-sama sebagai keputusan seluruh kader kader Partai Gerindra di seluruh Indonesia," ungkapnya.

Sementara di sisi lain, Muzani menyadari kapasitas tempat di SICC tidak bisa menampung seluruh kader dalam acara tersebut. Terlebih adanya aturan pembatasan protokol kesehatan.

Ia hanya menegaskan, seluruh kader baiknya bahu-membahu menyokong kemenangan Gerindra di 2024 mendatang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI