5 Fakta Presiden Jokowi Bertemu Presiden China Xi Jinping, Apa Saja Hasil Kesepakatan?

Rabu, 27 Juli 2022 | 17:07 WIB
5 Fakta Presiden Jokowi Bertemu Presiden China Xi Jinping, Apa Saja Hasil Kesepakatan?
Presiden Joko Widodo bertolak ke China dan bertemu dengan Presiden Xi Jinping. Dalam pertemuan bilateral tersebut, kedua pemimpin negara membahas banyak hal dan menghasilkan sejumlah kesepakatan. (Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi baru-baru ini menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden China Xi Jinping di Villa 14, Diaoyutai State Guesthouse, Beijing pada Selasa (26/7/2022).

Kedatangan Jokowi disambut baik oleh Presiden Xi. Ia bahkan mengatakan jika Jokowi merupakan kepala negara pertama yang diterimanya setelah Olimpiade Musim Dingin Beijing.

Pertemuan yang didampingi oleh masing-masing delegasi ini membicarakan banyak hal, mulai dari bahas isu kawasan hingga bahas isu dunia.

Dari pertemuan itu, kedua pemimpin telah menyepakati beberapa hal, diantaranya kemajuan ekonomi kedua negara hingga kesepakatan pembangunan ekonomi hijau.  

Baca Juga: Masih di Jepang, Jokowi Terima Kunjungan Kehormatan Presiden Japan-Indonesia Association

Bagaimana pertemuan Jokowi dan XI Jinping berlangsung? Berikut ulasannya

Presiden Xi sambut baik kedatangan Jokowi

Kedatangan Jokowi disambut baik oleh Presiden China, Xi Jinping. Ia mengucapkan selamat datang dan menyatakan kegembiraannya karena dapat bertemu langsung dengan Presiden Jokowi.

Dalam kata sambutanya, Presiden Xi juga menyebutkan jika pertemuan ini menandakan kedekatan Indonesia dengan China.

"Yang Mulia adalah Kepala Negara pertama yang diterima pihak Tiongkok setelah Olimpiade Musim Dingin Beijing. Hal ini cukup membuktikan betapa mesranya antara hubungan kedua pihak," kata Presiden Xi dalam sambutan pengantarnya

Baca Juga: Begini Cara Kaisar Jepang Sambut Jokowi dan Iriana di Istana Kekaisaran

Jokowi bahas kerjasama ekonomi

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi juga menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat kepada dirinya beserta delegasi Indonesia.

Setelah itu, Presiden Xi dan Presiden Jokowi melakukan sesi foto bersama dan langsung menuju ke ruang pertemuan untuk menyampaika komitmennya mengenai penguatan ekonomi yang menguntungkan kedua negara tersebut.

“RRT adalah mitra strategis komprehensif Indonesia. Kita harus mengisi kemitraan tersebut dengan kerja sama yang menguntungkan untuk negara kita, dan sekaligus untuk kawasan dan dunia," kata Presiden Jokowi.

Bahas isu kawasan dan isu dunia

Usai pertemuan antara Presiden Jokowi dan XI Jinping, Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi mengatakan, sebagai negara ekonomi terbesar di kawasan Asia Tenggara, Indonesia mempunyai posisi yang penting bagi RRT dan kawasan.

"Sebagai negara ekonomi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia memiliki tempat yang penting bagi RRT dan kawasan. Apalagi, saat ini Indonesia memegang Presidensi G20 dan tahun depan menjadi Ketua ASEAN," kata Retno.

Presiden Xi apresiasi upaya Jokowi jaga perdamaian antar negara

Retno juga mengatakan, Presiden Xi juga mengapresiasi langkah Jokowi dalam menjaga perdamaian dan memperbaiki situasi kemanusiaan.

Presiden Xi mengatakan, kunjungan Jokowi ke Ukraina beberapa waktu lalu merupakan bentuk tanggung jawabnya sebagai bangsa yang besar untuk selalu menjaga perdamaian antar negara.

RRT akan bangun Green Industrial Park di Kalimantan Utara

Retno menambahkan, kedua pemimpin juga membahas mengenai pentingnya kerja sama konkret yang saling menguntungkan dalam konteks Global Development Initiative (GDI).

RRT akan berkomitmen untuk meningkatkan kerjasama ekonomi hijau melalui pembangunan Green Industrial Park di Kalimantan Utara serta akan meningkatkan impor produk pertanian Indonesia.

"Presiden Xi juga menegaskan komitmen untuk meningkatkan impor produk pertanian Indonesia," kata Retno

Kontributor : Damayanti Kahyangan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI