Kopda M ini diketahui sempat menyerahkan uang Rp120 juta kepada kelompok pembunuh bayaran itu saat istrinya berada di rumah sakit.
4. Lima Tersangka Tertangkap
Keempat pelaku yang ditangkap itu masing-masing memiliki peran. S sebagai eksekutor penembakan, P sebagai pengendara sepeda motor Kawasaki Ninja warna hijau, kemudian S dan AS sebagai pengawas saat aksi penembakan terjadi.
Selain itu, ditangkap pula pelaku lainnya berinisial DS dengan peran sebagai penyedia senjata api yang diduga digunakan saat pelaksanaan penembakan Rina.
"Pelaku membeli senjata api yang diduga rakitan itu beserta empat peluru dengan harga Rp3 juta," kata Ahmad.
5. Sudah Melakukan Percobaan Pembunuhan 4 Kali
Irjen Ahmad Luthfi juga mengatakan, suami korban atau Kopda M diduga sudah empat kali memerintahkan pembunuh bayaran untuk menghabisi nyawa istrinya.
"Sudah sekitar 1 bulan lalu suami korban memerintahkan dengan target menewaskan istrinya," kata dia, Senin (25/7/2022).
Ahmad mengungkapkan, upaya percobaan pembunuhan pertama dilakukan dengan cara meracuni korban. Berikutnya adalah pencurian di rumah korban dengan target menghabisi nyawa korban. Terakhir, menggunakan metode santet.
Baca Juga: Prajuritnya Jadi Otak Penembakan Istrinya Sendiri, Ini Ultimatum Jenderal Dudung
6. Kapolrestabes dan Komandan Kodim Semarang Diberi Penghargaan