Suara.com - Kasus kematian Nopryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J yang diduga terjadi di rumah Kadiv Propam Mabes Polri nonaktif Irjen Pol Ferdy Sambo, hingga kini masih menjadi misteri.
Kepolisian masih mendalami kasus ini dengan membentuk tim khusus untuk mengungkap dalang di balik kematian Brigadir J. Sejumlah pihak diperiksa agar kasus ini benderang, termasuk kekasih Brigadir J, yang bernama Vera. Ia diperiksa di Mapolda Jambi, pada Minggu lalu (24/7/2022).
Berikut fakta-fakta seputar pemeriksaan kekasih Brigadir J yang telah dilakukan oleh pihak kepolisian.
1. Vera sudah dua kali diperiksa polisi
Pengacara Vera, Ramos Hutabarat mengatakan, kliennya suda dua kali diperiksa oleh kepolisian terkait kasus kematian Brigadir J.
Menurut Ramos, pemeriksaan itu dilakukan dua hari berturut-turut, yakni pada Sabty (23/7/2022) dan Minggu (24/7/2022). Dalam pemeriksaan tersebut, lanjut Ramos, penyidik menanyakan seputar komunikasi kliennya dengan Brigadir J.
Kuasa hukum Vera lainnya, Ferdy Marcel Kesek mengatakan, kliennya terakhir melakukan komunikasi dengan Brigadir J sekitar pukul 16.43 WIB, pada 8 Juli 2022, atau pada hari kekasihnya itu dilaporkan tewas.
Namun sayangnya, Ferdi enggan menyebutkan isi komunikasi terakhir kliennya dengan Brigadir J. Meski begitu. Vera menyatakan, tidak ada yang aneh pada diri kekasihnya itu, ketika melakukan komunikasi terakhir dengannya.
2. Vera ungkap Brigadir J sedang ada masalah
Dari keterangan Vera di hadapan penyidik, diketahui bahwa Brigadir J pernah mengatakan pada kekasihnya itu kalau ia sedang memiliki masalah.