Penerbangan Diundur, Jemaah BDJ 1: Alhamdulillah Bisa Tidur Sama Istri

Minggu, 24 Juli 2022 | 22:21 WIB
Penerbangan Diundur, Jemaah BDJ 1: Alhamdulillah Bisa Tidur Sama Istri
Sahlani dan istri, jemaah haji asal kloter BDJ 1.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sengsara membawa nikmat. Mungkin ini ungkapan yang pantas untuk Sahlani, jemaah haji asal Kloter BDJ 1, menanggapi keterlambatan penerbangan yang dialami.

Sahlani, 56 tahun, pun merasa bersyukur meski penerbangannya ditunda. Dengan penundaan ini, imbuh Sahlani, dia dan istri diberikan kesempatan 'bulan madu'.

"(Dengan) adanya penundaan pesawat ini, kami diberikan kesempatan tidur sama istri," ujar Sahlani langsung disambut tawa saat ditemui di Hotel Prima Alhamra, Jeddah, Arab Saudi, Minggu (24/7/2022).

Ujaran Sahlani disambut ekspresi sang istri, Arniyati, 58 tahun, yang tersipu malu. Tampak, Sahlani selalu didampingi istrinya, ketika masuk maupun duduk di lobi hotel.

Ketika ditanya sejak kapan 'puasa', Sahlani mesem-mesem. Sahlani mengaku 'puasa' sejak awal ibadah haji hingga kiwari. Maklum, selama ini, kamar mereka dipisah ketika menginap di maktab BDJ 1 di Makkah.

"Dari awal sampai sekarang 'puasa' alhamdulilllah," terang Sahlani.

Malah, Sahlani sempat meledek para petugas haji. Dia bilang para petugas lebih lama 'berpuasa', yakni 70 hari. Kontan, omongan Sahlani disambut tawa petugas.

"Masih lama puasanya bapak-bapak (petugas--RED) kan, petugas kan sampai 70 hari," kata Sahlani sambil tersenyum.

Adapun delay ini memaksa jemaah untuk menginap di beberapa hotel. Khusus untuk jemaah pasangan suami istri, bakal ditempatkan di satu kamar.

Sekadar informasi, 358 jemaah kloter Banjarmasin (BDJ) 1 diinapkan di 4 hotel di Jeddah, Arab Saudi, Minggu (24/7/2022), gara-gara kepulangannya ditunda.

Jemaah asal Kalimantan Selatan itu berangkat dari Mekah ke Jeddah pada Sabtu 23 Juli 2022 pukul 21.05 WAS dan akan terbang pulang dengan nomor penerbangan GIA 8201.

Sedianya, kloter 1 Banjarmasin (BDJ) dijadwalkan terbang dari Bandara Jeddah pada Minggu (24/7/2022) sekitar pukul 05.05 WAS dan direncanakan tiba di Indonesia pada Minggu pukul 23.50 WIB.

Sempat berada di paviliun dan ruang tunggu bandara, para jemaah langsung dibawa ke hotel setelah diumumkan penundaan penerbangan ke Tanah Air.

Ada 110 jemaah diinapkan di Prime Almina. Sementara, 120 jemaah di Prime Alhamra. Sedangkan, 100 jemaah di Dyar Alhamra. Sisanya, 28 jemaah di Diamond Hotel.

Selain mendapatkan akomodasi berupa hotel, pihak Garuda Indonesia juga menyediakan konsumsi selama jemaah menginap hingga keberangkatan ke Tanah Air.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI