Niat shalat Dhuha: "Ushallî sunnatad dhahâ rak‘ataini lillâhi ta‘âlâ."
Artinya, “Saya niat shalat sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah ta’ala.”
Selanjutnya melaksanakan sholat sebagaimana umumnya sampai salam setelah melakukan dua rakaat yang dilanjutkan dengan membaca doa.
Doa sholat dhuha pertama: "Allâhumma innad dlahâ’a dlahâ’uka, wal bahâ’a bahâ’uka, wal jamâla jamâluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka, wal ishmata ishmatuka. Allâhuma in kâna rizqî fis samâ’i fa anzilhu, wa inkâna fil ardhi fa akhrijhu, wa inkâna mu’siran (mu‘assaran) fa yassirhu, wa in kâna harâman fa thahhirhu, wa inkâna ba‘îdan fa qarribhu, bi haqqi dlahâ’ika wa bahâ’ika wa jamâlika wa quwwatika wa qudratika, âtinî mâ atayta ‘ibâdakas shâlihîn."
Artinya: “Wahai Tuhanku, sungguh dhuha ini adalah dhuha-Mu, keagungan ini adalah keagungan-Mu, keindahan ini adalah keindahan-Mu, kekuatan ini adalah kekuatan-Mu, dan penjagaan ini adalah penjagaan-Mu. Wahai Tuhanku, jika rejekiku berada di atas langit, maka turunkanlah; jika berada di dalam bumi, maka keluarkanlah; jika dipersulit, mudahkanlah; jika (tercampur tanpa sengaja dengan yang) haram, sucikanlah; jika jauh, dekatkanlah; dengan hak dhuha, keelokan, keindahan, kekuatan, dan kekuasaan-Mu, datangkanlah kepadaku apa yang Engkau datangkan kepada para hamba-Mu yang saleh.”
Doa sholat dhuha kedua: "Allâhumma bika ushâwilu, wa bika uhâwilu, wa bika uqâtilu."Artinya: “Dengan-Mu, aku menerjang. Dengan-Mu, aku berupaya. Dengan-Mu, aku berjuang.”
Doa sholat dhuha ketiga, dibaca sebanyak 40 atau 100 kali: "Rabbighfir lî, warhamnî, wa tub ‘alayya, innaka antat tawwâbur rahîm."Artinya: “Tuhanku, ampunilah aku. Kasihanilah aku. Terimalah tobatku. Sungguh, Engkau Maha Penerima Tobat dan Maha Penyayang.” (Ad-Dimyathi, Hâsyiyyah I’ânatut Thâlibîn, juz I, hal. 255).
Demikian penjelasan tetang tata acara dan doa sholat dhuha. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat diterima.
Kontributor : Rima Suliastini
Baca Juga: Kapan Waktu Sholat Dhuha Terbaik? Ini Niat dan Tata Caranya