Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) ikut menanggapi fenomena remaja SCBD (Sudirman, Citayam, Bojonggede dan Depok) atau dikenal dengan 'Citayam Fashion Week" di Kawasan Dukuh Atas, Sudirman, Jakarta Pusat.
Jokowi mengatakan selama kegiatan tersebut positif, harus mendapat dukungan. Sehingga tak usah dipermasalahkan.
"Asalkan positif, saya kira nggak ada masalah. Jangan diramaikanlah. Hal-hal yang positif itu diberikan dukungan dan didorong," ujar Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu (23/7/2022).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menekankan pada prinsipnya, setiap kegiatan yang digelar, tak boleh melanggar aturan.
Baca Juga: Nikita Mirzani Dijemput Paksa, Kartika Putri 'Colek' Jokowi Singgung Kasusnya dengan Richard Lee
Jokowi pun menilai kegiatan Citayam Fashion Week kreatif dan tak seharusnya dilarang.
"Asal tidak menabrak aturan. Itu kan kreatif, karya-karya seperti itu, kreatifitas seperti itu kenapa harus dilarang. Asal tidak menabrak aturan, tidak melanggar aturan. Prinsip di situ," katanya.
Seperti diketahui fenomena Citayem Fashion Week juga menarik perhatian semua kalangan. Sejumlah artis dan pejabat juga ikut menjajal catwalk di kawasan tersebut.
Beberapa pejabat yang ikut menjajal catwalk Citayam Fashion Week yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Fenomena SCBD atau Citayam Fashion Week ini berlokasi di kawasan Terintegrasi Dukuh Atas, Sudirman, Jakarta Pusat. Atau tepatnya di sekitaran Stasiun MRT Dukuh Atas, Stasiun BNI City, hingga di Terowongan Kendal.
Fenomena remaja SCBD atau Citayam Fashion Week tersebut menjadi perbincangan karena menjadi tempat berkumpulnya para remaja-remaja untuk bergaya seperti sedang fashion show.