Suara.com - Mempunyai orang tua yang lengkap dan rukun tampaknya menjadi impian semua anak. Meski begitu, tidak sedikit pula anak-anak yang harus menelan pil pahir karena tak bisa merasakan hal yang sama.
Tak terkecuali anak yatim yang tak lagi bisa merasakan keberadaan sosok ayah dalam hidupnya. Namun, siapa mengira status anak yatim pun bisa membuat seorang wanita dewasa iri hingga tega melempar komentar julid?
Hal inilah yang dialami oleh seorang anak yatim yang masih duduk di bangku kelas 3 SD. Lantaran masih belum akil baligh, bocah ini pun kerap mendapat undangan santunan anak yatim yang dimaksudkan sebagai pengganti nihilnya nafkah lahir dari sang ayah.
Baca Juga: Video Emak-Emak Pengendara Motor Tersasar Hingga Depan Palang Pintu Tol Viral
Tak disangka, undangan santunan anak yatim ini juga yang membuatnya menjadi sasaran komentar nyinyir seorang ibu-ibu.
"Orang pada ga bisa respect kenapa sih anjir?! Tadi sore adek sender habis dapat undangan santunan, nah adek sender nih kelas 3 SD, cowo juga," ungkap pengirim menfess anonim yang menceritakan kisahnya lewat Twitter @tanyakanrl.
Hingga akhirnya sang adik pulang, sekaligus untuk menyampaikan pengalaman yang menyesakkan hati.
"Pas pulang dia cerita," katanya, lalu menceritakan ulang apa yang disampaikan sang adik. "Mbak, tadi loh Ibu *** bilang gini, 'Wahh enak ya sering dapat jajan banyak (bingkisan)'."
"Aku juga gak mau Mbak jadi yatim, lebih baik gak dapat jajan daripada ditinggal Ayah," sambung bocah itu kepada kakaknya, dikutip Suara.com, Sabtu (23/7/2022).
Baca Juga: Viral Petunjuk Acara Pernikahan Ramai Dipasang di Depan Gerbang Desa, Warganet: Diserbu Kondangan
Pemilik kisah masih mencoba berpikir positif mungkin semua disampaikan atas nama bercanda, namun tetap saja topik tersebut dianggap berlebihan terutama untuk anak kecil yang mungkin masih sulit menerima kepergian orangtuanya.
"Plis gue detik itu bingung dan sakit hati, jujur aja. Dia anak kecil sampe ngerti buat ngomong gitu loh..." ujarnya. "Emang sekedar 'guyon', tapi kalau ke anak kecil? :))) Sakit hati banget gue."
Pengalaman ini bukan cuma membuat kedua anak yatim di cerita tersebut sakit hati, melainkan juga warganet yang turut menyimak kisahnya.
Mereka dibuat tidak habis pikir mengapa ibu-ibu tersebut sampai merasa iri lantaran anak yatim, yang bahkan mungkin belum genap berusia 10 tahun, mendapat banyak bingkisan dari acara santunan.
"Buset buu sama anak yatim aja iri," kecam warganet.
"Balas dong 'anak ibu mau dapet bingkisan banyak juga gak? Suruh tukeran nyawa sama bapak saya yuk'," usul warganet yang sudah kepalang kesal dengan ibu-ibu itu.
"Pliss ade gue juga suka dibilangin gitu sama orang. Akhirnya dijawab sama mama 'Yah bu dikasih jajan mah ga seberapa dibanding ditinggal bapaknya. Tukeran posisi aja gimana sama anak ibu?'" sambung warganet lain dengan kisah serupa.
"Heran banget sama ibu-ibu yang minim respect apalagi tega ke anak kecil, dangkal banget pikirannya, bingkisan kok dibandingin sama nyawa orang tersayang, yang diliat enaknya doang, gak tau rasanya kehilangan, sehat selalu ya buat sender & adeknya," timpal yang lainnya.
Hak-hak Anak Yatim dalam Ajaran Agama Islam
Melansir yatimmandiri.org, anak-anak yang kehilangan orangtuanya mempunyai berbagai keistimewaan dalam ajaran Islam.
Hak-hak mereka sebagai seorang anak pun harus tetap dipenuhi dengan baik sehingga dapat bertumbuh dan berkembang selayaknya anak yang besar dalam keluarga utuh.
Islam juga mengajarkan umatnya untuk mengasihi dan berempati kepada anak yatim. Lalu, apa saja hak anak yatim menurut ajaran agama Islam? Berikut adalah beberapa di antaranya:
- Dididik dan diberi makan
- Diperlakukan dengan baik
- Dicukupi kebutuhannya
- Diberikan kasih sayang
- Mendapatkan perlindungan