Suara.com - Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono menyambut baik keputusan Bambang Widjojanto (BW) keluar dari Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Anies Baswedan.
Ia menilai sudah tepat BW keluar dari TGUPP jika ingin menjadi kuasa hukum yang mendampingi mantan Bupati Tanah Bumbu Mardani Maming dalam sidang praperadilan kasus korupsi.
"Kalau memang mengundurkan diri secara permanen, saya kira ini langkah yang positif. Gentleman itu," ujar Gembong saat dikonfirmasi, Rabu (21/7/2022).
Menurut Gembong, BW tidak akan fokus menjalankan tugasnya sebagai Ketua Komite Pencegahan Korupsi (KPK) DKI Jakarta jika rangkap jabatan. Apalagi pekerjaan yang ia ambil berkaitan dengan kasus korupsi.
"Saya apresiasi dia mengambil posisi yang profesional betul. Karena kalau tetap di TGUPP, kan dia jadi tidak fokus dan setengah-setengah," ujar Gembong.
Selain itu, ia menilai ada alasan lain BW mundur dari TGUPP Anies, yakni tekanan dari publik. Citra BW akan menjadi buruk jika lanjut menjadi tim Anies sambil menjadi kuasa hukum Maming.
"Bambang Widjojanto hari ini sudah tidak tahan mendapat tekanan publik. Tekanan publik yang begitu besar, maka pada akhirnya dia mengundurkan diri," pungkasnya.