Suara.com - Kasus perundungan atau bullying kini marak terjadi dan mengancam para pemuda seantero negeri. Tragisnya, seorang bocah SD dari Tasikmalaya berinisial F (11 tahun) mengalami perundungan dari anak-anak seusianya hingga meninggal dunia.
F dirundung oleh teman-temannya bahkan sampai dipaksa menyetubuhi kucing. Para pelaku bullying bahkan merekam F saat dipaksa untuk menyetubuhi kucing, hingga peristiwa itu membuat F depresi dan meninggal.
Kematian F memberikan luka psikis bagi keluarga yang kini tengah berada dalam pendampingan Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya.
Berikut deretan fakta bocah Tasikmalaya tewas usai alami bullying.
1. Korban dipaksa menyetubuhi kucing
F yang masih duduk di bangku kelas 5 SD kerap menjadi target bully oleh teman-temannya. Perundungan tersebut semakin hari kian menjadi-jadi. Bahkan, tindakan keji teman-teman F memuncak ketika dirinya dipaksa untuk menyetubuhi kucing.
Tak berhenti di situ, teman-teman F merekamnya menyetubuhi kucing tersebut sembari melontarkan olokan-olokan ke bocah malang tersebut. Sontak, rekaman tersebut disebar oleh teman-teman F yang kejam itu.
"Sepekan sebelum meninggal dunia, rekaman itu menyebar dan anak saya di-bully teman-temannya, semakin menjadi-jadi," ungkap T (39), ibu kandung F, dikutip Suara.com pada Kamis (21/7/2022).
2. Sering dipukul oleh teman-temannya
Baca Juga: Tragis! Bocah Meninggal karena Depresi Usai Dipaksa Berhubungan dengan Kucing Lalu Videonya Disebar
Usut punya usut, perundungan yang dialami F telah terjadi sekian lama.