Suara.com - Sholat Dhuha merupakan salah satu sholat sunnah yang dilakukan pada waktu dhuha atau sebelum masuk waktu sholat duhur. Sholat Dhuha bisa dikerjakan 2 hingga 4 rakaat atau bahkan lebih. Adapun bacaan niat sholat dhuha 2 dan 4 rakaat yakni sebagai berikut.
Diketahui, sholat dhuha mempunyai sejumlah keutamaan. Salah satunya yaitu sholat dhuha sebagai pembuka pintu rezeki jika dikerjakan secara istiqomah dan disertai dengan taubat. Hal ini tercantum dalam Hadist Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Abu Daud, Imam, Ahmad, dan Imam Tirmidzi yang bunyinya sebagai berikut:
"Wahai Anak Adam, jangan sekali-kali kamu malas mengerjakan empat rakaat pada awal siang (sholat duha), nanti akan Aku cukupi kebutuhanmu pada akhirnya (sore hari).”
Bacaan Niat Sholat Dhuha
Baca Juga: Kapan Waktu Sholat Dhuha Terbaik? Ini Niat dan Tata Caranya
Bagi yang akan menunaikan ibadah sholat Dhuha, maka wajib membaca niatnya terlebih dulu. Adapun bacaan niat sholat Dhuha 2 dan 4 rakaat yaitu sebagai berikut;
Ushalli sunnatadh dhuhaa rak'ataini lillaahi ta'aalaa
Artinya: "Aku niat salat sunnah dhuha dua rakaat, karena Allah ta'ala,"
Baca Juga: Doa Sholat Dhuha dan Artinya, Lengkap dengan Niat dan Tata Cara
Usholli sunnatadh dhuhaa arba'aa roka'aatin mustaqbilal qiblati adaa'an lillaahi ta'aalaa
Artinya: "Aku niat salat sunnah dhuha empat rakaat menghadap kiblat saat ini karena Allah ta'ala."
Tata Cara Sholat Dhuha
Umumnya, tata cara menunaikan ibadah shalat dhuha tak beda jauh dengan ibadah shalat sunnah lainnya. Adapun tata cara sholat Dhuha yaitu seperti di bawah ini:
- Suci dari hadas
- Baca niat sholat dhuha
- Takbiratul ihram
- Baca doa Iftitah
- Baca surat Al Fatihah
- Baca satu surah pendek
- Rukuk
- I'tidal
- Sujud pertama
- Duduk antara dua sujud
- Sujud kedua
- Bangkit dan melakukan rakaat kedua seperti pada rakaat pertama
- Tasyahud akhir
- Salam
Saat menunaikan ibadah shalat Dhuha, disarankan untuk membaca surat Ad Dhuha di rakaat pertama serta surat Asy Syams di rakaat kedua. Namun, selain dua surat tersebut, Anda juga bisa baca surat pendek lainnya dalam Alquran.
Waktu Terbaik Shalat Dhuha
Sholat dhuha dapat mulai dikerjakan 20 menit usai matahari mulai terbit dan 15 menit sebelum memasuki waktu sholat dzuhur. Hal ini sejalan dengan hadist Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Muslim yang bunyinya sebagai berikut:
“Kerjakanlah sholat subuh kemudian tinggalkanlah sholat hingga matahari terbit, sampai matahari naik. Ketika matahari terbit, ia terbit di antara dua tanduk setan, saat itu orang-orang kafir sedang bersujud (menyembah Matahari).”
Doa dan dzikir sholat Dhuha
Usai sholat Dhuha, selepas salam dianjurkan untuk berdoa dan berdzikir. Adapun doa setelah sholat dhuha yakni sebagai berikut:
“Allahumma innad-duhaa'a duhaa'uka wal bahaa'a bahaa'uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal 'ismata 'ismatuka.
Allahumma in kaana rizqii fis-samaa'i fa anzilhu, wa in kaana fil ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu'assiran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahrirhu wa in kaana ba'iidan fa qarribhu bi haqqi duhaa'ika wa bahaa'ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa ataita 'ibaadakash-shalihiin.”
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu.
Ya Allah, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hamba-Mu yang sholeh."
Usai baca doa, dianjurkan juga untuk membaca dzikir. Adapun bacaan dzikir sholat Dhuha yakni sebagai berikut:
"Allahumma innadhdhuha-a dhuha-uka, walbahaa-abahaa-uka, wal jamaala jamaaluka, wal quwwata quwaatuka, wal qudrota qudrotuka, wal 'ishmata ishmatuka. Allahuma inkaana rizqii fissamma-i fa anzilhu, wa inkaana fil ardhi fa-akhrijhu, wa inkaana mu'siron fayassirhu, wainkaana harooman fa thohhirhu, wa inkaana ba'idan fa qoribhu, bihaqqidhuhaa-ika wa bahaaika, wa jamaalika wa quwwatika wa qudrotika, aatini maa ataita 'ibaadakash shoolihiin."
Artinya : "Ya Allah, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu, Ya Allah, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, keagungan-Mu, keindahan-Mu dan kekuatan-Mu, berikanlah kepadaku apa yang Engkau berikan kepada hamba-hambaMu yang shalih."
Manfaat Sholat Dhuha
Sholat Dhuha memiliki banyak manfaat bagi siapa saja yang mengerjakannya. Adapun manfaat sholat Dhuha yaitu sebagai sedekah terbaik. Hal ini tertuang juga dalam hadis Rasulullah SAW yang diriwatkan Imam Muslim yang bunyinya sebagai berikut.
"Setiap pagi, setiap ruas anggota badan kalian wajib dikeluarkan sedekahnya. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kepada kebaikan adalah sedekah, dan melarang berbuat munkar adalah sedekah. Semua itu dapat diganti dengan shalat Dhuha dua rakaat."
Selain itu, ada juga manfaat lainnya yakni diberi rezeki lancar, terhindar dari penyakit, diampuni dosanya, memiliki pahala seperti haji umrah, mendapatkan ketenangan hidup, dan lebih dekat dengan Allah SWT.
Demikian informasi mengenai niat sholat Dhuha 2 dan 4 rakaat lengkap dengan bacaan niatnya, dalil, tata cara, doa, dzikir, dan manfaatnya. Semoga informasi ini bermanfaat bagi para pembaca.
Kontributor : Ulil Azmi