Suara.com - Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyatakan dukungan mereka kepada Timor Leste untuk menjadi anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara.
"Kami Muhammadiyah mendukung Timor Leste menjadi anggota ASEAN," ujar Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir usai menerima kunjungan Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta di gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jakarta, hari ini.
Haedar Nashir juga menyampaikan terima kasihnya kepada Horta yang telah mengusulkan organisasi Islam Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama sebagai penerima Nobel Perdamaian.
"Presiden Timor Leste Ramos Horta termasuk tokoh yang mendukung kami (Muhammadiyah) bersama NU (Nadhlatul Ulama) untuk memperoleh Nobel Perdamaian," katanya.
Baca Juga: Disambut Gus Yahya, Presiden Timor Leste Jos Ramos Horta Kunjungi PBNU, Ada Apa?
Kedua belah pihak juga membicarakan kerja sama bidang pendidikan, kesehatan serta dalam peran-peran kemanusiaan.
"Hal itu satu pandangan dimana Presiden Ramos Horta juga menaruh perhatian pada persoalan-persoalan perdamaian dan kemanusiaan di tingkat global," tuturnya.
PP Muhammadiyah menerima kunjungan Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jakarta, Rabu, 20 Juli 2022.
Kunjungan Horta itu merupakan salah satu agenda dalam kunjungan kenegaraan ke luar negeri pertama dia setelah terpilih sebagai pemimpin Timor Leste pada bulan Mei 2022.
Rombongan tiba di Gedung PP Muhammadiyah sekitar pukul 10.00 WIB. Horta disambut langsung oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy. [Antara]
Baca Juga: Siap-siap Akan Ada Bus Jurusan Kupang-Timor Leste