Setengah Jam Sebelum Kecelakaan Maut Truk Pertamina, Korban Ruslan Sempat Berkomunikasi dengan Atasannya

Selasa, 19 Juli 2022 | 20:55 WIB
Setengah Jam Sebelum Kecelakaan Maut Truk Pertamina, Korban Ruslan Sempat Berkomunikasi dengan Atasannya
Suasana rumah duka almarhum M Ruslan yang menjadi korban meninggal kecelakaan maut truk Pertamina di kawasan Palmerah, Jakarta Barat (Jakbar) pada Selasa (19/7/2022). [Suara.com/Yaumal]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Hari itu dia cium tangan, doain Ruslan ya ma, biar selamat enggak ada apa-apa, oh mama doain banget," kata Rumiyati saat ditemui wartawan di rumah duka, Selasa (19/7/2022).

Setelahnya Ruslan pun berangkat kerja. Rumiyati tak menyangka obrolannya dengan sang anak pagi itu, menjadi pertemuan terakhir mereka.

Malam hari sekitar pukul 21.00 WIB, Ruslan tak kunjung pulang. Bagi Rumiyati hal itu tak biasa. Hingga tengah malam kabar keberadaan sang anak belum diketahuinya. Ketika perasaannya sudah tidak enak.

"Hati udah enggak enak banget, keluar air mata saja. 'Ya Allah anak gue jangan kenapa-kenapa,' Gitu aja dalam hati," ujarnya.

Kabar duka itu pun tiba pada Selasa (19/7) pagi tadi. Anak pertamanya, Ruslan telah tiada. Kabar itu diperolehnya dari anaknya yang lain.

Kekinian Ruslan akan dimakam Selasa (19/7) malam ini, setelah sebelumnya sempat disemayamkan di kediamannya.

*Kronologi Kecelakaan, Terjadi Saat Jalanan Macet*

Kecelakaan yang terjadi melibatkan satu truk tangki pertamina, dua minibus dan 11 sepeda motor. Akibatnya 10 orang meninggal dunia.

Menurut seorang saksi mata di lokasi kejadian, Kunto (35), saat peristiwa terjadi, posisi lalu lintas sedang macet. Dikatakannya, saat itu, traffic light dalam kondisi lampu merah.

Baca Juga: Lima Warga Bogor Jadi Korban Kecelakaan Maut di Cibubur, Berikut Identitasnya

"Tadinya posisi pas kondisi macet, pas lampu merah juga pas posisi merah" kata Kunto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI