Negara-negara di Asia Tenggara juga mengalami penjajahan dari negara lain yang membuatnya memiliki persamaan nasib. Selain itu ada berbagai konflik yang melanda negara di Asia Tenggara pada saat itu.
4. Persamaan Kepentingan
Setiap negara di Asia Tenggara memiliki tujuan yang sama yaitu untuk memperkuat kedamaian, keamanan, ketertiban dan kesejahteraan bersama. Sehingga kerjasama bilateral dan multilateral penting bagi negara-negara yang tergabung ASEAN.
Dalam pertama kalinya, ASEAN didirikan berdasarkan Deklarasi Bangkok (Bangkok Declaration) yang dilaksanakan pada 5 Agustus - 8 Agustus 1967 oleh 5 negara yaitu Indonesia , Malaysia, Singapura, Filipina dan Thailand. Berikut ini 5 perwakilan dari masing-masing negara pendiri ASEAN.
- Indonesia: Adam Malik (Menteri Luar Negeri Indonesia)
- Malaysia: Tun Abdul Razak (Wakil Perdana Menteri Malaysia)
- Thailand: Thanat Koman (Menteri Luar Negeri Thailand)
- Singapura: Sinnathamby Rajaratnam (Menteri Luar Negeri Singapura)
- Filipina: Narciso Ramos (Menteri Luar Negeri Filipina)
Seiring berjalannya waktu ada 5 negara lainnya yang menyusul untuk bergabung ke dalam ASEAN antara lain:
- Brunei Darussalam pada 7 Agustus 1984 pada Sidang Khusus Para Menteri Luar Negeri ASEAN di Jakarta, Indonesia
- Vietnam pada 29 Juli - 30 Juli 1995 pada Pertemuan Para Menteri Luar Negeri ASEAN ke-28 di Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam
- Laos dan Myanmar pada 23 Juli - 28 Juli 1997 pada Pertemuan Para Menteri Luar Negeri ASEAN ke-30 di Subang Jaya, Malaysia
- Kamboja pada 30 April 1999 pada Upacara Khusus Penerimaan di Hanoi, Vietnam
Demikian ulasan singkat seputar ASEAN berdiri pada tanggal berapa yang wajib Anda ketahui. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat untuk Anda!
Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat
Baca Juga: Sejarah ASEAN, Organisasi Paling Sukses di Negara Berkembang Saat ini