Suara.com - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menyebut total korban meninggal dunia dalam peristiwa kecelakaan maut truk Pertamina di Jalan Alternatif Cibubur, Bekasi, Jawa Barat berjumlah sepuluh orang. Data tersebut mengoreksi jumlah sebelumnya yang menyebut 11 korban meninggal dunia.
Direktur Penegakan Hukum (Dirgakum) Korlantas Polri Brigjen Pol Aan Suhanan menyebut sembilan korban meninggal dunia dievakuasi ke RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur. Sedangkan sisanya dievakuasi ke RS Permata Cibubur, Jakarta Timur.
"Ini korban meninggal dunia ada 10, ini update terakhir ya. Sementara 10 kita sisir tadi sembilan korban di RS Polri Kramatjati dan ada satu di Permata Cibubur," kata Aan di RS Kramatjati, Jakarta Timur, Senin (18/7/2022) kemarin.
Sementara Kasubdit DVI Polri, AKBP Nugroho Lelono menyebut dari sembilan jenazah di RS Polri, dua di antaranya telah teridentifikasi. Keduanya merupakan sepasang suami-istri atas nama Suparno (51) dan Triyastini (50).
Baca Juga: Analisis Sementara KNKT Soal Kecelakaan Maut Truk Tangki Pertamina Di Bekasi
"Beliau almarhum suami istri yang tinggal di Perum TNI AL, yang kebetulan memang anggota TNI AL dan ASN TNI AL," ungkap Nugroho.
Adapun, tujuh jenazah lainnya yang belum teridentifikasi dengan rincian dua perempuan dan lima laki-laki. Nugroho mengimbau pihak keluarga membawa dokumen pribadi korban untuk pencocokan identitas jenazah.
"Kami meminta kepada pihak keluarga yang merasa kehilangam bisa melapor ke RS Polri khususnya ruang instalasi forensik. Ada Pos AM, nanti langsung ke Pos AM," imbuhnya.