Suara.com - PT Pertamina mengklaim bakal bertanggung jawab sepenuhnya termasuk dalam penanganan para korban dalam kecelakaan maut truk pengangkut BBM di Jalan Transyogi Gunung Putri Bogor, pada Senin (18/7/2022) sore tadi.
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan menyampaikan duka yang mendalam kepada korban serta keluarga korban atas insiden ini.
"PT Pertamina Patra Niaga akan bertanggung jawab atas peristiwa kecelakaan yang terjadi dan mengupayakan penanganan maksimal pada seluruh korban,” katanya, dalam keterangan tertulis, Senin.
Hingga kini, pihaknya masih mendalami penyebab kecelakaan yang menyebabkan hilangnya 8 nyawa tersebut.
Baca Juga: Petisi Tutup Lampu Merah CBD Transyogi Cibubur-Cileungsi Sudah Ditandatangani 9332 Orang
“Penyebab kecelakaan sedang diinvestigasi bekerjasama dengan aparat yang berwajib,” ungkapnya.
Atas insiden ini, Pertamina mastikan jika suplai pasokan BBM untuk memenuhi kebutuhan masyarakat tidak mengalami kendala.
Tewaskan 8 Korban
Dalam insiden tabrakan maut itu, total korban mencapai delapan orang. Jumlah korban kecelakan yang melibatkan truk Pertamina itu diungkap oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan.
“Ada korban yang meninggal dunia dalam kejadian tersebut. Laporan lengkap nanti ya. Info sementara ada 8,” kata Zulpan saat dikonfirmasi wartawan.
Baca Juga: Kecelakaan Maut Melibatkan Truk Pertamina dan Kendaraan Bermotor, 8 Orang Meninggal
Saat ini petugas, lanjut Zulpan sedang menuju ke lokasi guna melakukan identifikasi terhadap korban, dan penyebab kecelakaan maut tersebut.
“Saat ini Dirlantas PMJ sedang mengecek dan menuju tkp,” ungkap Zulpan.
Sebelumnya, viral di sosial media terkait kecelakaan beruntun yang dialami sejumlah kendaraan baik, sepeda motor maupun mobil. Salah satu akun yang mengunggah peritiwa tersebut, yakni @forumwartawanpolri.
Dugaan awal perisriwa itu lantaran sebuah truk tangki Pertamina mengalami rem blong. Akibatnya kendaraan tersebut melibas sejumlah kendaraan yang tepat didepannya.
“Sebuah truk tangki pertamina diduga alami rem blong, di Jalan Alternatif Cibubur, dari arah Cibubur menuju arah Cilengsi tepatnya di Traffic Light. Truk menabrak sejumlah kendaraan roda 4 maupun motor yang sedang berhenti di Traffic Light,” tulis keterangan di video tersebut.