Mengenal Jenis-jenis Puasa Tahun Baru Islam

Rifan Aditya Suara.Com
Senin, 18 Juli 2022 | 17:34 WIB
Mengenal Jenis-jenis Puasa Tahun Baru Islam
puasa Tahun Baru Islam - Ilustrasi Berdoa, Niat Puasa (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dalam hitungan hari, seluruh umat muslim akan menyambut datangnya Tahun Baru Islam 2022 atau 1 Muharram 1444 Hijriah. Perlu diketahui, penghitungan tahun dalam Islam merujuk dengan penghitungan lunar atau bulan, berbeda dengan masehi yang berpatokan pada edaran matahari. Tahun Baru Islam akan berganti memasuki bulan Muharram 1444 Hijriah pada tanggal 30 Juli 2022 mendatang.

Dalam kalender Islam, Tahun Baru Islam pada 1 Muharram adalah bulan pertama. Memasuki Tahun Baru Islam 1444 Hijriah, ada beberapa sunnah yang bisa dijalankan oleh umat Islam, salah satunya adalah berpuasa.

Melalui hadist riwayat Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda yang artinya: "Sebaik-baiknya puasa setelah Ramadan adalah pada bulan Allah yaitu, Muharram,” (HR Muslim).

Dalam hadist tersebut dijelaskan bahwa keistimewaan dalam berpuasa tidak hanya saat bulan Ramadan saja, namun juga di bulan Muharram. Perbedaan kedua puasa ini yaitu, jika puasa Ramadan hukumnya wajib, sementara puasa Muharram atau puasa Tahun Baru Islam hukumnya sunnah.

Baca Juga: Tahun Baru Islam 2022 Berapa Hari Lagi? Simak Jadwal 1 Muharram 1444 Hijriah

Nabi Muhammad SAW tidak pernah melewatkan untuk menjalankan puasa sunnah di bulan Muharram ini. Terutama saat jatuh pada tanggal 10 Muharram yang sering disebut dengan nama puasa Asyura, sedangkan untuk puasa yang dilaksanakan pada tanggal sebelumnya, yaitu 9 Muharram dinamakan dengan nama puasa Tasu’a.

Keutamaan Puasa Tahun Baru Islam

Diketahui bahwa puasa Tahun Baru Islam atau puasa Muharram ada tiga jenis, yaitu puasa tasua, asyura, dan ayyamul bidh. Untuk mengetahui keutamaan menjalankan ketiga puasa ini, berikut penjelasan lengkapnya yang perlu disimak baik-baik:

1. Puasa Asyura

Puasa asyura merupakan salah satu puasa Tahun Baru Islam yang dikerjakan oleh Nabi Muhammad SAW. Bahkan Nabi Muhammad SAW juga menganjurkan umatnya untuk menjalankan puasa ini. Diketahui setelah puasa Ramadan hukumnya wajib, maka puasa asyura ini pun hukumnya disunnahkan.

Baca Juga: 40 Twibbon Selamat Tahun Baru Islam 2022 1 Muharram 1444 H

2. Puasa Tasua

Sedangkan untuk puasa tasua, hal ini juga memiliki keutamaan yang lain barangsiapa mengerjakannya, di mana puasa tasua bisa membedakan diri dengan orang-orang Yahudi yang diketahui hanya mengerjakan puasa di tanggal 10 Muharram saja.

3. Puasa Ayyamul Bidh

Lalu yang terakhir dalam puasa Tahun Baru Islam adalah puasa ayyamul bidh. Keutamaan puasa ayyamul bidh ini juga tidak kalah spesial. Sebagaimana disebutkan di dalam sebuah hadis Mutafaqun Alaih, puasa ini sama dengan puasa sepanjang tahun.

Dengan begitu, bisa diketahui bahwa ada banyak sekali keutamaan dari menjalankan puasa Tahun Baru Islam atau puasa Muharram. Selamat menjalankan puasa Muharram!

Kontributor : Rishna Maulina Pratama

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI