Suara.com - Kampung Inggris di Jalan Cikoko Barat Dalam I, RT01/04, Pancoran, Jakarta Selatan, kembali aktif menggelar kegiatan pada Juni-Juli dengan menyasar kreativitas anak-anak melalui seni kerajinan tangan (handycraft).
"Kami mulai aktif di Kampung Inggris untuk meningkatkan kreativitas melalui kegiatan pelatihan handycraf bagi anak-anak," kata Lurah Cikoko, Fitrianti, hari ini.
Dalam kegiatan ini, kata Fitrianti, anak-anak dilatih membuat barang-barang kerajinan seperti baju yang hasilnya akan dipamerkan.
Fitrianti mengatakan berbeda dengan kegiatan Kampung Inggris di daerah lain, kegiatan di Cikoko berkolaborasi dengan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Universitas Sampoerna yang berlangsung selama satu bulan sejak Juni.
Baca Juga: Welcome, Kampung Inggris Ada di Samarinda, Ini Harapan Wagub Kaltim Hadi Mulyadi
Kolaborasi tersebut mengajarkan murid-murid untuk membuat kerajinan tangan berupa baju kostum dari bekas makanan dan kotak susu yang nantinya dipamerkan di acara Kampung Inggris.
Fitri menambahkan Kampung Inggris ini berdiri sejak 2019, namun karena adanya pandemi COVID-19 membuat kegiatan sempat terhenti dan baru kembali aktif pada 2 Juni 2022.
Saat ini muridnya sudah terkumpul 50 orang dan lima guru yang secara sukarela mengajar di Kampung Inggris Cikoko setiap Sabtu dan Minggu, kata dia.
Adapun kelas yang dibuka gratis ini terbagi tiga kelas sesuai kemampuan yakni dasar (basic), menengah (intermediate), dan lanjutan (advance). Usia yang bisa mendaftar mulai dari 3 hingga 12 tahun.
Harapan Fitri, Kampung Inggris ini membawa banyak manfaat agar anak-anak semangat belajar bahasa asing karena DKI Jakarta adalah kota global.
Baca Juga: Biaya Hidup Terkini di Kampung Inggris, Pare, Kediri
"Bisa membuat warga khususnya anak anak bisa berbahasa Inggris dengan lancar karena Jakarta adalah kota global, tidak merasa terpaksa dan timbul senang untuk berbahasa dan berkreasi," tuturnya. [Antara]