Infografis
Suara.com - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, berdasarkan informasi dari Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi kemungkinan kuota haji Indonesia pada 2023 akan lebih banyak dari tahun ini.
"Kuota tahun depan mudah-mudahan informasi yang saya dapat dari Menteri Haji Saudi ketika saya ketemu beliau pascamina itu in syaa Allah akan lebih banyak dari tahun ini," kata Menag saat ditemui usai rapat evaluasi penyelenggaraan ibadah haji 2022 di Jeddah, Arab Saudi, Sabtu (16/7/2022).
Tapi, dia belum bisa menggelontorkan angka pasti kuota itu. Yaqut mengharapkan kuota 100 persen. Dia meyakinkan bahwa akan terus intens berkomunikasi dengan pihak Saudi.
Lebih lanjut, Yaqut mengatakan, dalam pertemuan dengan Menteri Saudi itu juga disampaikan bahwa akan ada kuota khusus untuk usia lanjut.
Baca Juga: Menag: Maskapai Jangan Ubah Jadwal Penerbangan Jemaah Haji Seenaknya
"Definisi seperti apa saya belum tahu. Lebih baik kita tunggu saja Pemerintah Saudi," tambah dia.
Pada pelaksanaan haji 2022, Indonesia mendapatkan kuota haji sebanyak 100.051 orang, atau berkurang setengahnya dari 2019 akibat pembatasan dampak dari pandemi COVID-19.
Begitu juga dengan biaya haji, diharapkan tahun depan turun sehingga tidak memberatkan jamaah haji.
Tahun ini biaya operasional haji juga membengkak sehingga membutuhkan dana tambahan mencapai Rp 1,5 triliun.
Baca Juga: Soal Pembimbing Ibadah, Menag: Masih Ada yang Tidak Bekerja Sesuai Tugas
