Satpam Benarkan Decoder CCTV di Pos Jaga Diganti Polisi Usai Penembakan di Rumah Dinas Ferdy Sambo

Jum'at, 15 Juli 2022 | 15:49 WIB
Satpam Benarkan Decoder CCTV di Pos Jaga Diganti Polisi Usai Penembakan di Rumah Dinas Ferdy Sambo
Seorang satpam mengatakan decoder CCTV itu diganti lantaran rusak tersambar petir. [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sebelumnya, Seno Sukarto, Ketua RT. 05 RW. 01 di Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan menyebut, decoder kamera CCTV yang terpasang di pos satpam diganti usai insiden baku tembak antara Bharada E dengan Brigadir J atau Nofryansah Yosua Hutabarat.

"Maksudnya itu bukan CCTV di rumah Pak Sambo, CCTV alatnya yang di pos (satpam)," kata Seno saat dijumpai di kediamannya, Rabu (13/7/2022) sore.

Seno mengatakan, decoder CCTV yang diganti oleh pihak kepolisian berlangsung satu hari usai insiden terjadi, yakni Sabtu (9/7/2022). Hal itu dia ketahui usai satpam melaporkan kejadian itu.

Seno pun mengaku tidak tahu alasan mengapa aparat kepolisian mengganti decoder CCTV di pos satpam tersebut. Bahkan, purnawirawan jenderal bintang dua itu mengaku kesal, mengapa polisi tidak melapor kepada dirinya yang merupakan ketua RT.

"Sampai sekarang saya ketemu saja nggak, terus terang saya juga ya kesal. Saya ini dianggap apa sih, maaf saja saya ini Jenderal loh, meskipun RT," tegas Seno.

Eks Kapolda Aceh dan Kapolda Sumatra Utara itu juga tersinggung atas kejadian tersebut. Sebab, aparat kepolisian yang datang sama sekali tidak melapor kepada dirinya.

"Jadi saya memang tersinggung juga dalam hal ini. Sama sekali nggak ada laporan, nggak ada ini, merintahkan satpam seenaknya saja. Kenapa tidak memberi tahu saya sebagai ketua RT," lanjut dia.

Seno baru mengetahui adanya baku tembak yang menewaskan Yosua ketika membaca berita. Meski sebelumnya, dia sudah mencium aroma kejanggalan atas rententan peristiwa yang dilaporkan satpam tersebut.

"Terus terang saya justru membaca YouTube itu. Itu saya baru tahu loh, itu ada kaitannya dengan itu. Meskipun sebetulnya saya sudah agak ragu-ragu ada apa sih ini sebetulnya," papar dia.

Baca Juga: Imbauan Dewan Pers dalam Pemberitaan Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI