Hindari Kebingungan, Bamsoet Minta PPATK Ungkap Detail Aliran Dana ACT Diduga Mengalir Ke Teroris

Kamis, 14 Juli 2022 | 09:06 WIB
Hindari Kebingungan, Bamsoet Minta PPATK Ungkap Detail Aliran Dana ACT Diduga Mengalir Ke Teroris
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo. [Istimewa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua MPR Bambang Soesatyo atau Bamsoet meminta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk mengungkap lebih jelas soal dugaan dana para donatur yang dikelola Aksi Cepat Tanggap (ACT) mengalir ke jaringan teroris internasional, Al Qaeda.

Bamsoet mengatakan, penjelasan resmi PPATK kepada aparat penyidik dibutuhkan guna menghindari kebingungan dan persepsi di masyarakat atas kasus dugaan penyelewengan dana umat di ACT.

"Mengingat adanya indikasi-indikasi keuangan yang mencurigakan yang ditemukan dari data aliran keuangan lembaga ACT, sudah ditemukan oleh PPATK sejak 2014," kata Bamsoet, Kamis (14/7/2022).

Berdasarkan hasil pemeriksaan atas aliran dana ACT, nantinya PPATK diharapkan dapat memberikan dukungan data-data terhadap Polri maupun Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Dengan begitu Polri atau BNPT dapat menindaklanjuti indikasi aliran dana ke terorisme dari ACT.

Baca Juga: Dicecar Polisi Selama 4 Hari, Pendiri ACT Bela Diri: Tak Ada Penyelewengan Dana Umat

"Dapat segera ditindaklanjuti dengan melakukan investigasi secara mendalam. Hal ini guna menelusuri dan mengungkap dugaan transaksi untuk individu ataupun organisasi yang terlibat terorisme," kata Bamsoet.

Dugaan Dana ACT Mengalir Ke Al-Qaeda

PPATK juga menemukan adanya aliran dana yang sampai ke jaringan teroris internasional, Al Qaeda.

Melalui temuan database PPATK, Kepala PPATK Ivan Yustiavandana menyebut bahwa adanya indikasi uang dari ACT yang diterima oleh anggota Al-Qaeda yang pernah ditangkap pihak keamanan Turki.

Sementara itu, pendiri ACT Ahyudin melalui pengacaranya Teuku Pupun Zulkifli menbantah dugaan adanya aliran dana ke jaringan teroris.

Baca Juga: Bamsoet: Produksi Komponen Lokal Percepat Transisi ke Kendaraan Listrik

Pupun menyatakan dugaan dana ACT mengalir ke Al Qaeda sebagai fitnah.

"Ohh tidak ada itu, itu semua fitnah itu. Itu semua tidak ada itu yang pada Al Qaeda, karena yayasan ini tidak ada afiliasi dengan teroris semua dalam bentuk kemanusiaan itu semua fitnah," ujar Pupun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI