Hilang saat Memancing Ikan di Perairan Air Cina NTT, Seorang Nelayan Ditemukan Meninggal

Minggu, 10 Juli 2022 | 17:57 WIB
Hilang saat Memancing Ikan di Perairan Air Cina NTT, Seorang Nelayan Ditemukan Meninggal
Tim SAR gabungan melakukan evakuasi terhadap jenasah Hosni Viktor Adu (30) nelayan asal Desa Tablolong yang dilaporkan hilang saat memancing ikan di perairan Air Cina, Desa Tablolong (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang nelayan bernama Hosni Viktor Adu (30) dari Desa Tablolong ditemukan dalam kondisi meninggal dunia usai dilaporkan hilang pada saat memancing ikan di perairan Air Cina, Desa Tablolong, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur

Korban ditemukan meninggal pada hari ketiga pencarian oleh Tim Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang.

"Dalam operasi pencarian hari ketiga, korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal di perairan Cina, Tablolong," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang, I Putu Sudayana di Kupang, Minggu (10/7/2022).

Korban Hosni Viktor Adi dilaporkan hilang sejak Jumat (8/7/2022) saat mencari ikan di perairan Air Cina Tablolong. Korban diketahui hilang setelah sampan yang ditumpanginya dihantam gelombang.

Baca Juga: Seorang Nelayan di Tanjung Balai Ditangkap karena Curi Motor

Dalam operasi pencarian hari ketiga, tim SAR melakukan penyisiran dengan menggunakan RIB 10 di bagian selatan Air Cina. Sementara itu, tim SAR darat melakukan penyisiran darat sepanjang bibir Pantai Nimtuka hingga Pantai Salupu Kabupaten Kupang sejauh 13 km.

Dalam pencarian itu sekitar pukul 10.15 Wita, tim SAR gabungan berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia di pesisir pantai Oebali pada Koordinat 10°19'56.454"S-123°33'40.084"E dan berjarak sekitar enam kilo meter dari lokasi kejadian.

Ia mengatakan setelah korban ditemukan tim SAR gabungan langsung mengevakuasi korban dan menyerahkannya kepada keluarga korban.

"Dengan korban ditemukan maka operasi SAR pencarian terhadap nelayan asal Desa Tablolong itu ditutup," kata I Putu Sudayana. (ANTARA)

Baca Juga: Hilang 3 Hari, Nelayan Ditemukan Mengapung di Perairan Pesisir Barat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI