Cara Mengatasi Pusing Setelah Makan Daging Kambing, Kenali Penyebabnya

Minggu, 10 Juli 2022 | 12:30 WIB
Cara Mengatasi Pusing Setelah Makan Daging Kambing, Kenali Penyebabnya
Ilustrasi Pusing - Ini 6 Penyebab dan Cara Mengatasi Pusing Setelah Makan Daging KambingĀ (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

2. Alergi Daging 

Jika Anda sering merasa pusing setelah makan daging kambing, sapi dan lainnya bisa jadi Anda mengalami alergi daging. Tubuh yang mengalami alergi akan bereaksi yaitu menghasilkan histamin, yang salah satunya darinya dapat menyebabkan kepala pusing atau sakit kepala. Selain itu, penderita alergi ini biasanya juga akan mengalami beberapa gejala lain, seperti kulit gatal, bersin-bersin, dan mual.  

3. Keracunan Daging 

Bisa jadi rasa pusing atau sakit kepala setelah makan daging kambing disebabkan oleh keracunan daging. Hal ini dipicu karena adanya infeksi bakteri penyebab penyakit dalam, seperti salmonella, E. coli, atau listeria.

Kelompok bakteri tersebut dapat menyebabkan keracunan dan menimbulkan rasa sakit kepala atau pusing setelah makan daging kambing dan juga daging lainnya. 

4. Kandungan Tiramin 

Tiramin merupakan salah satu senyawa alami yang terkandung dalam tubuh hewan, termasuk kambing dan sapi. Salah satu alasan tiramin dapat menyebabkan kepala pusing setelah makan daging kambing yaitu karena senyawa ini dapat mengakibatkan sistem pembuluh darah mengalami pelebaran dan penyempitan. Masalah kesehatan ini akan rentan dialami oleh mereka yang memiliki riwayat tekanan darah tinggi atau kolesterol tinggi. 

5. Hipertensi Ortostatik 

Orang yang sedang makan kebanyakan mereka akan duduk dan buru-buru berdiri setelah selesai makan. Kondisi ini pada sebagaian orang dapat menyebabkan penurunan tekanan darah secara tiba-tiba saat ia berdiri.

Baca Juga: 5 Manfaat Daging Kambing, Bagus Untuk Tulang hingga Jantung

Pada kondisi ini, mereka dapat merasa pusing. Sebenarnya penyebab pusing bukanlah karena makanannya, akan twtapi perubahan mendadak dari posisi duduk ke berdiri atau disebut hipotensi ortostatik inilah pemicunya. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI