Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menjelaskan merespons kejadian ini BPBD Kota Ambon dan lembaga terkait melakukan kaji cepat dan menerjunkan personel untuk memastikan keselamatan warga.
"Bantuan logistik juga telah disalurkan kepada warga terdampak," kata Abdul Muhari dalam siaran persnya, Minggu hari ini.
Menghadapi potensi bahaya banjir susulan, BNPB mengimbau warga untuk melakukan kesiapsiagaan berbasis keluarga.
Masyarakat memastikan beberapa langkah, seperti rute evakuasi aman, mematikan jaringan listrik rumah, memprioritaskan anggota keluarga yang rentan hingga memastikan jalur komunikasi apabila diperlukan evakuasi.
Jika terjadi hujan lebat dengan durasi lebih dari 1 jam, masyarakat di daerah sepanjang aliran sungai atau daerah dengan kelerengan curam agar berinisiatif untuk evakuasi secara mandiri.
Berdasarkan kajian inaRISK, keempat kecamatan di Kota Ambon tersebut berada di wilayah dengan potensi bahaya banjir kategori sedang hingga tinggi.