11 Upaya Pembunuhan Tokoh Politik di Jepang yang Kelam Sepanjang Sejarah

Sabtu, 09 Juli 2022 | 09:03 WIB
11 Upaya Pembunuhan Tokoh Politik di Jepang yang Kelam Sepanjang Sejarah
Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe. [Franck ROBICHON / POOL / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Perdana Menteri Nobusuke Kishi - kakek dari pihak ibu Abe - ditikam enam kali di paha kirinya dan mengalami pendarahan hebat setelah diserang oleh seorang aktivis di luar Kantor Perdana Menteri. Pria berusia 64 tahun itu selamat dari serangan itu dan meninggal dunia pada usia 90 di tahun 1987.

5. Pemimpin Partai Sosialis Jepang Inejiro Asanuma pada 12 Oktober 1960

Pemimpin Partai Sosialis Jepang Inejiro Asanuma (61) meninggal setelah ditikam dengan pedang oleh seorang nasionalis berusia 17 tahun saat ia tengah berbicara pada debat politik yang disiarkan televisi di Hibiya, Tokyo.

6. PM Takeo Miki pada 16 Juni 1975

Perdana Menteri Takeo Miki, yang memimpin dari tahun 1974 hingga 1976, diserang oleh seseorang di pemakaman mantan perdana menteri Eisaku Sato. Ia yang saat itu berusia 68 tahun, tersungkur ke tanah setelah dia ditinju dua kali di wajahnya.

7. Mantan Menteri Tenaga Kerja Hyosuke Niwa pada 21 Oktober 1990

Mantan menteri tenaga kerja Hyosuke Niwa (79) meninggal karena luka-lukanya setelah 12 hari ditikam oleh seorang pasien gangguan jiwa selama kunjungan ke garnisun Pasukan Bela Diri Darat di Nagoya.

8. Mantan Wakil PM Shin Kanemaru pada 21 Maret 1992

Wakil presiden Partai Demokrat Liberal (LDP) Shin Kanemaru, yang merupakan wakil perdana menteri dari 1986 hingga 1987, ditembak saat menyampaikan pidato di prefektur Tochigi.

Baca Juga: 4 Warisan Shinzo Abe bagi Jepang, Salah Satunya Abenomics

Peluru-peluru itu mengenai mimbar tetapi tidak melukai Kanemaru, yang meninggal karena stroke empat tahun kemudian pada usia 81 tahun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI