Ini Doa Menag Yaqut di Momen Haji Akbar: Semoga Bangsa Kita Makin Saling Menyayangi

Jum'at, 08 Juli 2022 | 19:32 WIB
Ini Doa Menag Yaqut di Momen Haji Akbar: Semoga Bangsa Kita Makin Saling Menyayangi
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyoroti ketertiban jemaah haji Indonesia ketika menunaikan umrah wajib di Masjidil Haram [Dok: MCH 2022]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas berdoa agar bangsa Indonesia yang beragam, bisa tetap bersatu dan kuat.

Pernyataan ini disampaikan Yaqut usai mendengarkan khotbah haji akbar di Arafah, Makkah, Arab Saudi, Jumat (8/7/2022).

Yaqut berharap bersyukur dengan adanya momen haji akbar pada Idul Adha tahun ini. Gus Yaqut berharap agar bangsa Indonesia saling menyayangi.

"Alhamdulillah (tahun ini) haji akbar, semoga bangsa kita semakin saling menyayangi dan baik-baik saja," ujar Gus Yaqut.

Baca Juga: Sebanyak 51 Orang Jamaah Indonesia Dibadal Haji Karena Sakit dan Meninggal

Pun Gus Yaqut berharap kebhinekaan dalam bangsa Indonesia menjadi kekuatan.

"Semoga perbedaan yang dimiliki bangsa Indonesia malah menjadi sumber kekuatan bukan perpecahan," tutur Yaqut.

Yaqut menutup, "Semoga dengan keberkahan haji akbar ini, Indonesia menjadi (bangsa yang) sesuai harapan kita."

Sebagaimana telah diprediksi sebelumnya, haji akbar terjadi pada puncak haji 2022. Haji Akbar adalah hari Arafah tanggal 9 Dzulhijah. Dalam riwayat lain disebutkan bahwa Haji Akbar adalah hari disembelihnya kurban.

Konsultan Pembimbing Ibadah Daerah Kerja (Daker) Makkah, Aswadi memberikan penjelasan tentang Haji Akbar. Menurutnya, Haji Akbar bisa meningkatkan semangat beribadah bagi seluruh jemaah haji di seluruh dunia, khususnya jemaah haji Indonesia.

Baca Juga: Salah Satu Pejabat Penting di Karawang Gagal Berangkat Haji, Ini Penjelasan Travel Haji Furoda

"Sebenarnya haji akbar itu meningkatkan semangat untuk beribadah karena Nabi Muhammad SAW itu haji wada' dan haji akbar hanya sekali," kata Aswadi kepada Media Center Haji (MCH) di Makkah.

Pelaksanaan haji yang jatuh pada hari Jumat pun memiliki keistimewaan. Pasalnya hari Jumat merupakan Sayyidul Ayyam atau rajanya hari.

Pada hari Jumat juga terdapat waktu yang tiada seorang hamba meminta sesuatu di dalamnya kecuali Allah mengabulkan permintaannya, selama tidak meminta dosa atau memutus tali silaturrahim.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI