4 Fakta Mantan PM Jepang Shinzo Abe Ditembak saat Pidato, Ini Identitas Pelakunya

Farah Nabilla Suara.Com
Jum'at, 08 Juli 2022 | 12:38 WIB
4 Fakta Mantan PM Jepang Shinzo Abe Ditembak saat Pidato, Ini Identitas Pelakunya
Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe memberikan konfrensi pers di kediaman resmi Perdana Menteri, Tokyo, Jepang, Jumat (28/8). [Franck ROBICHON / POOL / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe ditembak di depan publik saat sedang berpidato di wilayah Nara, Jumat (8/7/2022).

Penembakan ini menyebabkan sang mantan Perdana Menteri terlama di Jepang itu mengalami luka cukup parah hingga tak sadarkan diri. Berikut fakta-fakta penembakan Shinzo Abe yang dihimpun dari berbagai sumber.

1. Suara tembakan terdengar beberapa kali

Menyadur Channel News Asia, kronologi penembakan diungkap oleh seorang perempuan yang menjadi saksi mata. Ia menyebut seorang pria datang dari belakang dan melepaskan tembakan ke arah Shinzo Abe.

Baca Juga: Tak Sadarkan Diri, Mantan PM Jepang Shinzo Abe Disebut Tertembak di Dada dan Leher

"Dia memberikan pidato dan seorang pria datang dari belakang," kata seorang perempuan muda di tempat kejadian kepada NHK.

Berdasarkan kesaksiannya, ia mendengar suara tembakan pertama yang seperti mainan. Saat tembakan pertama dilepas, Shinzo Abe tidak jatuh.

Namun saat pelaku melepaskan tembakan kedua, saksi melihat percikan dan asap. Mantan perdana menteri Jepang itu juga terlihat sudah jatuh tidak sadarkan diri dan mengalami pendarahan.

"Tembakan pertama terdengar seperti mainan. Dia tidak jatuh dan ada ledakan besar. Tembakan kedua lebih terlihat, Anda bisa melihat percikan dan asap," ungkap saksi.

"Setelah tembakan kedua, orang-orang mengelilinginya dan memberinya pijatan jantung," lanjutnya.

Baca Juga: Profil Shinzo Abe yang Ditembak, Perdana Menteri Terlama di Jepang dengan Julukan Abenomics

Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Hirokazu Matsuno Matsuno sempat menerangkan kalau Abe tertembak pada sekitar pukul 11.30 waktu setempat atau pukul 09.30 WIB.

2. Abe tak sadarkan diri

seorang sumber dari Partai Demokrat Liberal (LDP) yang berkuasa, mengatakan kepada kantor berita Jiji, Abe, pingsan dan mengalami pendarahan di leher.

Walau begitu, baik LDP maupun polisi setempat tidak dapat segera mengkonfirmasi kesaksian tersebut.

Koresnponden CNA Jepang, Michiyo Ishida mengungkap terdengar tiga tembakan dilepaskan di acara tersebut setelah Abe memegangi dadanya dan pingsan. Ia juga mengungkap saksi mata melaporkan melihat genangan darah.

Media NHK dan Kyodo sama-sama melaporkan Abe mengalami henti jantung - istilah yang digunakan di Jepang untuk menunjukkan tidak ada tanda-tanda vital, dan umumnya mendahului sertifikasi resmi kematian oleh koroner.

3. Abe ditembak dari belakang

Koresnponden CNA Jepang, Michiyo Ishida mengungkap terdengar tiga tembakan dilepaskan di acara tersebut setelah Abe memegangi dadanya dan pingsan. Ia juga mengungkap saksi mata melaporkan melihat genangan darah.

Beberapa media mengatakan bahwa Abe tampaknya ditembak dari belakang, kemungkinan dengan senapan. Ia sekarang sudah dilarikan ke rumah sakit.

4. Identitas pelaku

Menyadur dari kantor berita NHK, pelaku penembakan Shinzo Abe adalah Yamagami Tetsuya, seorang pria berusia 41 tahun.

Pria ini langsung ditangkap di lokasi yang tak jauh dari tempatnya melakukan aksi. Yamagami ditangkap tak lama setelah penembakan beserta senjata api yang ia bawa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI