Niat Sholat Idul Adha untuk Imam, Makmum dan Sendirian Beserta Artinya

Jum'at, 08 Juli 2022 | 11:38 WIB
Niat Sholat Idul Adha untuk Imam, Makmum dan Sendirian Beserta Artinya
niat sholat Idul Adha (Freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Umat Muslim seluruh dunia sebentar lagi akan merayakan hari Raya Idul Adha atau Hari Raya Kurban. Secara umum, Hari Raya Idul Adha ini setiap tahunnya jatuh pada hari ke 70 usai perayaan Idul Fitri. Di hari raya ini, umat Islam akan mengawali hari dengan melakukan sholat Idul Adha dan membaca niatnya.

Diketahui, perayaan Idul Adha dirayakan pada tanggal 10 Dzulhijjah setiap tahun. Merujuk pada keputusan Kementerian Agama dari hasil sidang isbat, sholat Idul Adha diperkiraan bertepatan dengan hari Minggu, 10 Juli 2022.

Sholat Idul Adha dianjurkan bagi setiap Muslim. Para ulama menyebutkan bahwa hukum shalat Idul Adha ini sunah muakkadah, yakni shalat untuk penyempurna shalat wajib yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan. 

Hal ini sesuai hadis Rasulullah SAW  yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim yang bunyinya sebagai berikut:

Baca Juga: Tata Cara Sholat Idul Adha di Rumah Beserta Niat dan Doa Sesudahnya

"Salat lima waktu sehari semalam.' Orang itu bertanya lagi, 'Apakah ada kewajiban (salat) lain?' Beliau menjawab, 'Tidak, kecuali engkau mengerjakan salat sunah',”

Bacaan Niat Sholat Idul Adha

Bagi yang akan menjalankan ibadah shalat Idul Adha, diwajibkan untuk membaca niatnya terlebih dulu. Nah berikur ini bacaan niat sholat Idul Adha untuk imam, makmum, sendirian yang dihimpun dari berbagai sumber.

• Niat Sholat Idul Adha Untuk Imam

Usholli sunnatan 'iidil adhaa rok'ataini mustaqbilal qiblati imaman lillaahi ta'aalaa

Baca Juga: 3 Larangan Saat Idul Adha, Apa Saja? Tidak Boleh Puasa hingga Potong Kuku

Artinya: "Saya niat salat sunah Iduladha dua rakaat menghadap kiblat sebagai imam karena Allah ta'ala."

• Niat Sholat Idul Adha Untuk Makmum

Usholli sunnatan 'iidil adhaa rok'ataini mustaqbilal qiblati imaaman lillaahi ta'aalaa

Artinya: "Aku berniat sholat sunnah Idul Adha dua rakaat menghadap kiblat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta'ala."

• Niat Sholat Idul Adha Sendirian

Usholli sunnatan 'iidil adhaa rok'ataini mustaqbilal qiblati lillaahi ta'aalaa

Artinya: "Aku berniat sholat sunnah Idul Adha dua rakaat menghadap kiblat karena Allah ta'ala."

Doa Setelah Sholat Idul Adha

Usai melakukan shalat Idul Adha, umat Muslim dianjurkan membaca doa setelahnya. Adapun bacaannya doanya seperti di bawah ini:

1. Membaca Istighfar 3 Kali

Sebagian orang baca istighfar 3 kali usai shalat Idul Adha yang bunyinya sebagai berikut:

Astaghfirullah Hal Adzim Alladzi La ilaha Illa Huwal Hayyul Qoyyumu Wa atubu Ilaihi

Artinya: “Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya.”

2. Membaca Doa Keselamatan

Selain membaca Istighfar, bisa juga dengan menambahkan doa keselamatan usai shalat Idul Adha yang bunyinya seperti berikut:

Allahumma antassalam waminkassalam tabarakta Ya Dzaljalali wal ikram.

Artinya: “Ya Allah, Engkaulah As-Salaam (yang selamat dari kejelekan-kejelekan, kekurangan-kekurangan dan kerusakan-kerusakan) dan dari-Mu as-salaam (keselamatan), Maha Berkah Engkau Wahai Dzat Yang Maha Agung dan Maha Baik,”

3. Membaca Kalimat Tauhid

Kalimat tauhid juga bisa Anda jadikan sebagai doa lainnya usai melaksanakan shalat Idul Adha yang bunyinya sebagai berikut:

Laa ilaha illallah wahda, laa syarika lah, Lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qodiir.

Artinya:

“Tidak ada Rabb yang berhak disembah kecuali Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan. Bagi-Nya pujaan. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu."

Amalan di Hari Raya Idul Adha

Ada beberapa amalan yang bisa dilakukan umat Muslim pada Hari Raya Idul Adha untuk mendapatkan limpahan pahala. Adapun beberapa amalan tersebut yaitu seperti berikut ini:

• Puasa Arafah: Puasa sunah ini dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah atau sehari sebelum perayaan Idul Adha

• Puasa Tarwiyah: Puasa sunah tarwiyah salah satu amalan pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah yang bisa dilalukan untuk menyambut Idul Adha. 

• Berkurban: Amalan ini dianjurkan untuk dilakukan umat muslim pada hari tasyrik yakni pada 10, 11, 12, dan 13 di bulan Dzulhijjah.

• Haji: Ibadah haji mempunyai kedudukan penting  dalam syariat Islam. Ibadah haji dilaksanakan hanya sekali dalam setahun, yakni setiap tanggal 9 Dzulhijjah. 

Keutamaan Hari Raya Idul Adha

Hari Raya Idul Adha jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah setiap tahunnya. Perayaan Hari Raya Idul Adha ini memiliki banyak keutamaan. Adapaun keutamaannya sebagai berikut:

  • Bulan Haji
  • Bulan yang diharamkan untuk berperang
  • Saling Berbagi Rizki
  • Hari Berkurban
  • Dilimpahkan Pahala Berlipat Ganda
  • Dijauhkan dari Api Neraka
  • Pintu Penyelamatan Dunia & Akhirat
  • Mengenang Kepatuhan Nabi Ibrahim A.S

Demikian informasi mengenai bacaan niat sholat Idul Adha untuk imam, makmum, sendirian lengkap dengan hukum sholat Idul Adha, doa setelah sholat, keutamaan, dan amalan sunnah Idul Adha.

Kontributor : Ulil Azmi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI