Suara.com - Berikut sepak terjang PM Inggris Boris Johnson yang menyatakan mengundurkan diri sebagai perdana menteri Inggris pada Kamis (7/7/2022), mengikuti seruan dari rekan-rekan menteri dan anggota parlemen di Partai Konservatif.
"Proses pemilihan pemimpin baru harus dimulai sekarang," kata Johnson di pintu Downing Street Nomor 10.
"Dan hari ini saya telah menunjuk sebuah kabinet untuk menjalankan tugas sampai pemimpin baru menjabat," katanya.
Sebelumnya, ia adalah pemimpin partai Konservatif, yang letaknya berada di kanan tengah spektrum politik dan menjadi partai politik tertua di Inggris. Pemilik nama lengkap Alexander Boris Johnson ini adalah warga negara Inggris, tetapi dirinya lahir di New York, Amerika Serikat pada 19 Juni 1964.
Baca Juga: Mengundurkan Diri, Ini Isi Pidato PM Inggris Boris Johnson
Ia diketahui pernah menempuh pendidikan di Eton College sebelum akhirnya melanjutkan studi di Universitas Oxford jurusan Literae Humaniores.
Sementara itu, berikut sepak terjang Boris Johnson yang berhasil Suara.com rangkum.
Pernah Berkarier sebagai Jurnalis
Boris Johnson mengawali kariernya sebagai koresponden pada 1989. Tepatnya, setelah lulus dari Eton College dan Balliol College, Oxford. Pria ini lalu meneruskan kariernya sebagai penulis berita di The Times.
Ia kemudian naik jabatan sebagai assisten editor di The Daily Telegraph. Lanjut di tahun 1999, Boris Johnson diangkat menjadi editor, setelah pindah ke The Spectator.
Baca Juga: Skandal Pesta dan Kasus Pelecehan Seksual Di Balik Mundurnya Boris Johnson
Karier Politik
Sambil menjalani kariernya di bidang jurnalisme, Johnson juga mulai terlibat dalam politik.
Pada tahun 1997, ia terpilih sebagai kandidat Partai Konservatif untuk Anggota Parlemen daerah dalam pemilihan Clwyd South.
Meski gagal dalam kampanye ini dan kalah dari kandidat Partai Buruh, namun, pada tahun 2001 Johnson terpilih lagi sebagai kandidat Partai Konservatif dan menang menjadi Anggota Parlemen untuk daerah pemilihan Henley-on-Thames.
Pada saat ini, Johnson bisa dibilang sudah menjadi tokoh politik terkenal lantaran kerap tampil di televisi, kepribadiannya yang dianggap kikuk, dan memiliki banyak skandal publik.
Kemudian, pada tahun 2008, Johnson terpilih sebagai Walikota London dan mengundurkan diri dari perannya sebagai Anggota Parlemen.
Pada 2012, ia memenangkan masa jabatan periode kedua sebagai Walikota London.
Pada tahun 2015, saat masih menjabat sebagai Walikota London, Boris Johnson kembali ke House of Commons, tetapi kali ini sebagai Anggota Parlemen Uxbridge dan South Ruislip.
Hingga pada 2019 ia menjabat sebagai Perdana Menteri Inggris hingga Kamis 7 Juli 2022.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti