Suara.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian resmi melantik Mayjen TNI (Purn) Achmad Marzuki sebagai Penjabat Gubernur Aceh di Gedung DPR Aceh, Rabu (6/7/2022). Usai melantik, Tito menyampaikan sejumlah pesan kepada Achmad selaku pemimpin Aceh teranyar.
Pesan pertama yang disampaikan Tito yakni meminta Achmad untuk bisa melaksanakan amanah serta kepercayaan yang diberikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dengan sebaik-baiknya serta penuh rasa tanggung jawab.
Kedua, Tito meminta Achmad mampu mengoordinasikan program-program pembangunan sejalan dengan program pembangunan nasional, provinsi maupun di tingkat dua di Provinsi Aceh dalam rangka mempercepat laju pembangunan guna menyejahterakan masyarakat Aceh.
Lalu, pesan ketiga ialah, Tito meminta Achmad sesegera mungkin membangun hubungan dan komunikasi yang positif dengan seluruh pemangku kepentingan Provinsi Aceh. Termasuk dengan Paduka Wali Nangroe Aceh, Mahkamah Syariah, DPRA, segenap Forkopimda serta seluruh masyarakat terutama para alim ulama, tokoh pemuda adat, wanita dan sebagainya.
"Keempat prioritaskan program penanganan pandemi Covid-19 meskipun sudah melandai tapi belum selesai sepenuhnya," tuturnya.
Selain itu, Tito juga mengingatkan Achmad terkait percepatan realisasi belanja yang efektif, efisien, tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat. Tidak lupa, mantan Kapolri tersebut juga meminta Achmad untuk bisa menghidupkan UMKM.
Sementara untuk pesan kelima ialah Tito ingin Achmad bisa membangun sumber daya manusia (SDM) supaya masyarakat Aceh memiliki SDM yang unggul, kreatif dan inovatif.
"Untuk itu saya minta fokus betul pada program pendidikan dan kesehatan agar masyarakat Aceh menjadi SDM yang terdidik, terlatih, memiliki keterampilan, serta sehat."
Resmi Dilantik
Baca Juga: Dugaan Penyelewengan Dana Umat, Izin Pengumpulan Uang dan Barang ACT Dicabut
Mayjen TNI (Purn) Achmad Marzuki resmi menjadi Penjabat Gubernur Aceh, Rabu (6/7/2022). Achmad dilantik langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.