Saat ini air sudah mulai surut. Kendati begitu, warga terus mengantisipasi jangan sampai terjadi banjir susulan.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ambon mendata ada delapan titik banjir dan lima titik longsor akibat cuaca ekstrem berupa curah hujan yang tinggi sejak Senin (4/7).
Berdasarkan data yang masuk sementara, terdapat delapan titik banjir, di antaranya kawasan RT 006 RW 001 Desa Nania kecamatan Teluk Ambon, RT 12 Desa lata, RT 027/RW 003 Desa Waiheru, kate- Kate Hunuth, RT 002/003 desa Poka, Hative Kecil, Negeri Passo.
Sedangkan tanah longsor akibat hujan deras di Kelurahan Batu Meja RT 003/RW 0073, tiga titik di Kelurahan Amantelu, dan Negeri Passo serta dua titik pohon tumbang menutupi jalan di depan kampus Unpatti dan di kawasan jembatan Air Besar Passo.
BPBD minta masyarakat yang tinggal di lereng gunung maupun bantaran sungai agar selalu waspada dan memperhatikan imbauan atau informasi dari pemerintah melalui media massa dan media sosial. (Antara)