Akan Terus Berbenah, Kapolri Sebut Polri Bakal Lebih Peka dan Mendengar Kritik Masyarakat

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Selasa, 05 Juli 2022 | 12:11 WIB
Akan Terus Berbenah, Kapolri Sebut Polri Bakal Lebih Peka dan Mendengar Kritik Masyarakat
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya bakal terus berbenah.. [Dok. Polri]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya bakal terus berbenah. Ini bertujuan agar Polri menjadi institusi modern.

Ini disampaikan Listyo saat membacakan sambutan pada Upacara HUT Ke-76 Bhayangkara di Akademi Kepolisian, di Semarang, Jawa Tengah, melalui tayangan yang disaksikan secara virtual, Selasa (5/7/2022).

“Polri terus berbenah diri menjadi institusi modern yang tidak antikritik melalui reformasi kultural dengan menyerap aspirasi masyarakat,” kata Listyo.

Listyo mengakui Polri belum sempurna dalam melaksanakan tugas dan pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara. Namun, pihaknya akan terus berbenah diri menjadi organisasi yang dipercaya dan dicintai oleh masyarakat.

Baca Juga: Jokowi ke Polri: Lakukan Tindakan dengan Humanis, Bersikap Tegas Ketika Diperlukan

“Kami berjanji bahwa kami akan terus berbenah, senantiasa peka dan mendengar kritik, masukan saran kepada Polri. Meskipun pahit akan kami jadikan evaluasi untuk mewujudkan transformasi menuju Polri yang presisi,” kata dia.

Ia mengatakan, pada hari ulang tahun Polri yang ke-76 ini, Korps Bhayangkara berkomitmen memegang amanah dan harapan masyarakat untuk melaksanakan tugas pokok dengan sebaik-baiknya dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, memberikan perlindungan, pengayoman serta pelayanan kepada masyarakat.

“Harapan kami Hari Bhayangkara Ke-76 dapat menjadi daya ungkit dan pemacu semangat pengabdian terbaik untuk menjaga keberagaman, persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia serta mengawal dan mendukung seluruh kebijakan pemerintah untuk mewujudkan tujuan luhur bangsa Indonesia,” katanya.

Ia juga menyinggung terkait survei terbaru yang diterbitkan oleh media Kompas, di mana 83,8 persen masyarakat menilai pelayanan Polri kepada masyarakat sudah baik. Hal ini menjadi komitmen Polri untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, bangsa dan negara.

“Tentunya dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, Polri mengedepankan upaya pencegahan sesuai pola pemolisian prediktif, penegakan hukum dilakukan dengan prinsip-prinsip keadilan restoratif terhadap hal-hal yang menciderai rasa keadilan masyarakat kecil pencari keadilan,” katanya.

Baca Juga: Presiden Jokowi: Kecerobohan Anggota Polri Bisa Merusak Kepercayaan Masyarakat

Lebih lanjut, Listyo menyebut dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi melayani masyarakat, Polri bakal mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi yang bertujuan untuk mempermudah jangkauan terhadap pelayanan kepolisian sampai titik-titik terjauh.

Kemudian bakal mengurangi interaksi petugas dan masyarakat sehingga menghilangkan potensi penyimpangan dan meningkatkan penerimaan negara buka pajak melalui Polri.

"Polri juga berupaya mewujudkan satu data Polri untuk mewujudkan sistem yang teritegrasi melalui pemanfaatan kecerdasan buatan big data kepolisian untuk mewujudkan pemolisian prediktif pelayanan kepolisian berbasis teknologi," kata dia.

Puncak HUT Ke-76 Bhayangkara berlangsung di Akpol Semarang, dihadiri Presiden Joko Widodo sebagai inspektur upacara dan Ibu Negara, Iriana Jokowi.

Upacara tersebut turut dihadiri mantan Presiden Megawati Soekarnoputri, para mantan Wakil Presiden, yaitu Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno, Hamzah Haz, dan Jusuf Kalla, Panglima TNI, Jenderal TNI Andika Perkasa, para ketua lembaga tinggi negara dan menteri Kabinet Indonesia Maju. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI