Suara.com - Puasa Arafah berkaitan erat dengan ibadah haji di Saudi, itulah sebabnya banyak orang yang bertanya-tanya mengenai perbedaan waktu puasa antara Arab Saudi dan Indonesia. Bagi kalian yang akan berpuasa, berikut bacaan latin niat puasa Arafah.
Merangkum NU Online, ada beberapa amalan yang dianjurkan di bulan Dzulhijjah, seperti ibadah haji bagi yang mampu, salat Idul Adha dan juga berkurban bagi yang mampu.
Namun selain yang dijelaskan di atas, kita juga dianjurkan melakukan puasa Dzulhijjah di 9 hari pertama bulan yang diistimewakan ini.
Seperti yang dijelaskan Imam An-Nawawi dalam Al-Adzkar, di sepuluh awal Dzulhijjah kita dianjurkan untuk memperbanyak ibadah sunah seperti puasa dan zikir.
"Ketahuilah bahwa disunahkan memperbanyak zikir pada sepuluh awal Dzulhijjah dibanding hari lainnya. Dan di antara sepuluh awal itu memperbanyak zikir pada hari Arafah sangat disunahkan."
Seperti yang kita ketahui, puasa Dzulhijjah dilaksanakan pada 9 hari pertama, di mana tanggal 8 dinamakan puasa Tarwiyah dan tanggal 9 dinamakan puasa Arafah.
Berikut kami berikan niat puasa Dzulhijjah lengkap dari hari pertama hingga terakhir di tanggal 9, termasuk bacaan latin niat puasa arafah dan keutamaannya.
Keutamaan Puasa Arafah
Masih dari sumber yang sama, setidaknya ada dua keutamaan puasa Arafah bagi umat muslim yang tidak melakukan ibadah haji, yaitu:
Baca Juga: Heboh Perbedaan Tanggal, Kapan Lebaran Idul Adha 2022?
1. Menghapus dosa selama dua tahun.