Mount Vera Agrotech, Sentra Budidaya dan Pengolahan Lidah Buaya di Gunung Kidul

Senin, 04 Juli 2022 | 10:27 WIB
Mount Vera Agrotech, Sentra Budidaya dan Pengolahan Lidah Buaya di Gunung Kidul
Sentra budidaya dan pengolahan lidah buaya di Gunung Kidul (Suara.com/ Dita Alvinasari)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Alhamdulillah saya dipertemukan dengan Dompet Dhuafa dan didampingi. Masyarakat terutama ibu-ibu dalam kelompok KWT itu dibantu dengan bibit, satu orang 50 bibit," lanjutnya.

Setelah adanya pendampingan dari Dompet Dhuafa, sentra ini pun semakin berkembang. Produk yang dihasilkan dari budidaya ini pun semakin bervariasi.

Produk Olahan

Kelompok Wanita Tani (KWT) Mount Vera Agrotech di Gunung Kidul ini mengembangkan dan mengelola tanaman lidah buaya menjadi minuman instan dengan berbagai kemasan, seperti gelas/cup dan botol plastik. Harga per-cup Rp2.500,00, sedangkan harga per-botol Rp10.000,00.

Tidak hanya mengolah menjadi minuman yang menyegarkan, ada pula produk nata de Aloe Vera, snack keripik yang dikenal dengan Mr. Kriuk, permen lidah buaya, kopi, dan masih banyak lagi.

Produk-produk lidah buaya dari KWT Vera Agrotech bisa kamu temukan secara online di marketplace, pasar.id, dan sejumlah toko di Gunung Kidul.

Selain menjual beberapa produk di atas, sentra ini juga menjual bibit, pelepah, lendir dari lidah buaya.

Produk dalam Proses BPOM

Menurut penjelasan dari Sumarni, produk yang diproduksi oleh Mount Vera Agrotech ini sedang dalam proses BPOM. Produknya baru diuji di laboratorium yang ada di Bandung.

Baca Juga: Pesona Pasar Seafood Pantai Kukup, Liburan Bonus Wisata Kuliner

"Sekarang saya baru mengurus BPOM. Sudah mengirim sample dan sekarang baru diuji di laboratorium di Bandung," terangnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI