Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Youth 20 (KTT Y20) menghasilkan komunike mengenai anak muda untuk disampaikan ke presidensi G20. Sebab, anak muda merupakan pemilik masa depan dari dunia.
Hal ini dikatakan oleh Anies saat menjadi salah satu pembicara dalam Virtual Press Conference KTT Y20 Indonesia 2022 pada Sabtu (2/7). Komunike merupakan hasil dari KTT Y20 yang berisi rekomendasi kebijakan berdasarkan hasil riset dan survei global kepada Presidensi G20.
“Pandangan anak muda harus diakomodir oleh G20, karena para pemuda ini adalah penentu masa depan dan apa yang mereka katakan perlu didengar oleh para pemimpin G20,” ujar Anies dalam keterangannya, Minggu (3/7/2022).
Area prioritas yang akan didiskusikan pada KTT Y20 Indonesia 2022 antara lain adalah ketenagakerjaan Pemuda, transformasi Digital, planet yang berkelanjutan dan Layak Huni, serta beragaman dan Inklusi.
Baca Juga: Kiky Saputri Perkenalkan Pacar Baru, Ia Sebut Mirip Dua Sosok Ini, Siapa?
Kemudian, Anies juga membuka pintu kemungkinan melakukan kolaborasi atas rekomendasi dari Y20 di Jakarta.
“Kami di Jakarta akan mendukung, terlebih pendekatan kami dari awal adalah kolaborasi. Jadi, kami terbuka untuk teman-teman, dan kami akan mendukung, memfasilitasi, sehingga para delegasi merasakan bagaimana kota ini memiliki persatuan dalam keberagamanan baik sosiologis maupun ekonomi,” tambahnya.
Kegiatan KTT Y20 ini juga dinilai Anies sebagai wujud dari Jakarta sebagai Kota Global yang siap menghasilkan berbagai keputusan global.
“Jakarta ini merupakan kota global yang warganya terlibat dalam pengambilan keputusan yang bersifat global dan Y20 termasuk juga ke dalamnya,” pungkasnya.
Seperti diketahui, Jakarta dan Bandung terpilih sebagai tuan rumah penyelenggaraan KTT Y20 yang merupakan engagement group dari Presidensi G20. Indonesia melalui Presidensi G20 akan mendorong pembangunan berkelanjutan bagi negara-negara berkembang.