Suara.com - Sebuah insiden menegangkan sekaligus berada di batas tipis hidup dan mati terjadi di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan pada Sabtu (25/6/2022).
Pasalnya seorang wanita terlihat jatuh dari peron tepat ketika KRL melintas. Sontak saja peristiwa itu membuat orang-orang di Stasiun Manggarai berteriak ngeri.
Ketegangan makin terasa lantaran perekam video yang mengabadikan momen tersebut dari sisi seberang, sehingga kondisi penumpang yang jatuh dari peron tak bisa dipastikan sampai KRL benar-benar meninggalkan lokasi.
Hal inilah yang tergambar pada video unggahan akun Twitter @Disco2000an, yang kemudian diunggah ulang oleh Instagram @kabarutama.
Baca Juga: Heboh Penampakan Kucing Ekor Panjang, Netizen Dibuat Penasaran Jenis Apa Itu?
"Tiba-tiba pada teriak karena ada yang jatoh," kata pemilik video, dikutip Suara.com pada Minggu (26/6/2022).
Ia mengaku sudah siap dengan kamera karena berniat mengabadikan momen di stasiun dan KRL lantaran sudah lama tidak menggunakan transportasi publik tersebut.
Pemilik video terus mengarahkan fokus kameranya ke sisi seberang, ikut tidak tenang menanti hingga KRL melintas demi bisa memastikan kondisi penumpang yang jatuh dari peron.
Tak lama terlihat pula beberapa petugas stasiun yang mendekati rel tempat penumpang itu jatuh. Bahkan salah seorang tampak berjongkok, berusaha memastikan kondisi penumpang meski hanya lewat sela-sela bagian bawah KRL yang sedang melintas.
Segera setelah KRL lewat, sejumlah petugas langsung berdatangan ke lokasi. Terlihat penumpang wanita yang jatuh ke rel itu sedang meringkuk lemas dan bersandar pada tembok.
Baca Juga: Detik-Detik Wanita di Tangerang Dijambret Hingga Terjatuh dari Motor
"Alhamdulillah selamat," ungkap pemilik video, mengabadikan detik-detik ketika wanita itu diangkat kembali naik ke peron untuk kemudian ditenangkan sejumlah petugas lain yang sudah berjaga.
Video yang mengabadikan detik-detik menegangkan tersebut jelas menjadi sorotan banyak pihak. Meski hampir semua ikut mengucap syukur melihat wanita itu selamat, tak sedikit yang menilai insiden juga terjadi akibat penumpang yang sembrono serta tidak sabaran untuk segera menaiki kereta.
"Emang kadang suka ngeyel. Padahal udah di priiiiittt sama security berdiri di belakang garis kuning. Tetep aja. Kalo emang rejekimu duduk yaa akan tetep duduk kok di dalam kereta," ujar warganet.
"Ya ampunnnn masih di kasih panjang umur," kata warganet lain, bersyukur atas keselamatan wanita malang tersebut.
"Itulah akibat gak patuh sama garis aman," komentar warganet.
"Alhamdulillah selamat. Semoga sehat gak cidera," tutur warganet.
"Aduh.. untung bapak-bapak petugas pada gercep... alhamdulillah selamat," sambung warganet lain.
"Biasanya karena buru-buru, karena pintu nya cepat banget tertutup," timpal yang lainnya.
Untuk video selengkapnya dapat disaksikan di sini.
Etika Menggunakan Transportasi Publik Commuter Line
Terdapat beberapa hal yang harus dipatuhi apabila ingin menggunakan transportasi publik dengan aman dan nyaman, salah satunya saat akan menaiki Commuter Line alias KRL.
Melansir laman Jakarta by Train, terdapat setidaknya 10 poin yang harus diperhatikan demi keamanan dan kenyamanan bersama menaiki KRL. Apa saja?
- Antre saat membeli tiket Commuter Line atau menggunakan mesin tap in / tap out
- Berdiri di luar garis kuning atau garis batas aman peron stasiun, tentu hal ini untuk meminimalisir insiden mengerikan seperti yang terlihat di video di atas
- Dahulukan penumpang turun terlebih dahulu, bisa dengan berbaris di sisi kiri dan kanan pintu sehingga penumpang turun bisa lewat bagian tengah
- Dilarang duduk di lantai KRL serta dilarang makan/minum di dalam KRL
- Utamakan kursi prioritas untuk kelompok yang memerlukan, yakni lansia, ibu hamil, ibu dengan anak balita, anak-anak, serta difabel
- Dilarang berbicara dengan suara keras di dalam KRL
- Jangan berdiri di depan pintu otomatis
- Taruh barang bawaan di rak barang, KRL sudah menyediakan tempat tersebut di atas tempat duduk
- Dilarang berdiri atau duduk di sambungan KRL
- Tertib saat akan turun kereta