Suara.com - Orang yang pegang kemudi mobil tidak hanya harus hafal jalan, terlebih jika tugasnya membantu petugas dan jemaah haji 2022. Sopir yang menjadi anggota Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi juga perlu tahu hal lainnya.
Kemampuan itu dimiliki oleh Nur Hasan, anggota PPIH Arab Saudi di bidang trasportasi. Mari berkenalan dengan sopir asal Indonesia yang bantu kelancaran petugas dan jemaah haji Indonesia 2022 berikut ini.
Pak San, panggilannya, sudah hafal dengan setiap jalan di Makkah, Madinah, dan Jeddah, serta beberapa kota lainnya. Bahkan gang-gang kecil sekalipun, ia tahu.
Tidak hanya itu, Pak San juga paham dimana restoran, wisata kuliner dan pusat perbelanjaan yang bisa dijadikan tempat sejenak melepas penat para petugas haji.
Baca Juga: 5 Rukun Haji yang Tidak Boleh Ditinggalkan Tanpa Alasan yang Syar'i
Pertemuan Pak San dengan rekan-rekan MCH cukup sering. Pasalnya beliau tidak hanya membantu kami mengantarkan ke tempat tugas, namun juga mengantarkan kami ke tempat-tempat peliputan lainnya.
Bagaimana bisa pria asal Madura ini tahu banyak tempat di Arab Saudi?
Perlu diketahui, Nur Hasan sudah puluhan tahun tinggal di Makkah. Ia dan keluarganya tinggal di Arab sudah sejak lama.
Kemampuannya mengetahui berbagai tempat strategis di Arab ini diperoleh tak lain karena profesinya sebagai sopir. Pak San biasanya bekerja menjadi sopir untuk sejumlah keluarga warga negara Arab.
Sehingga ia pun tahu berbagai adat istiadat di masyarakat Arab Saudi yang harus dipatuhi. Pak San tak segan mengajarkannya kepada rekan-rekannya yang baru pertama kali ke Makkah.
Baca Juga: 5 Cara Mencapai Haji Mabrur, Ketahui dan Ikuti Agar Ibadah Tidak Sia-Sia
Pak San pun tidak grogi ketika menghadapi petugas (askar) saat kami harus melewati pos jaga. Kemampuan komunikasinya dengan otoritas setempat layak diajungi jempol.
Inilah alasan yang membuat kami merasa nyaman ketika disopiri Pak San. Sikap Pak San terhadap rekan-rekan anggota petugas PPIH juga tampak baik.
Dia memilih tinggal bersama para petugas PPIH di pemondokan padahal Pak San bisa pulang tidur di rumah kontrakan bersama istri dan anaknya. Alasannya, sesama petugas harus merasakan suka dan duka bersama.
Pak San juga dapat membawa kami ke beberapa tempat wisata di sekitar Madinah, Jeddah, dan Makkah, yang bisa dikunjungi sebagai tempat mencuci mata.
Plus tempat itu menjadi objek tulisan kami, yang nantinya bisa dinikmati pembaca, baik jemaah haji 2022 atau masyarakat di Tanah Air.
Sikap seperti yang ditunjukkan Pak San ini juga dilakukan oleh petugas PPIH asal Indonesia lainnya, yang selama ini bermukim di Arab Saudi. Mereka telah membantu menyukseskan dan melancarkan pelaksanaan ibadah haji 2022 dengan membantu petugas atau jamaah haji.