Cak Imin-Yenny Wahid Tunjukan Kerenggangan, Analis: Merugikan PKB Untuk Pemilu 2024

Kamis, 23 Juni 2022 | 17:35 WIB
Cak Imin-Yenny Wahid Tunjukan Kerenggangan, Analis: Merugikan PKB Untuk Pemilu 2024
Kolase Cak Imin dan Yenny Wahid. [Dok.Istimewa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pakar politik sekaligus Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno melihat perseteruan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dan putri Gus Dur, Zaanuba Arifah Chafsoh alias Yenny Wahid yang kembali muncul ke permukaan. Menurutnya, perseteruan itu bisa saja berpotensi kepada tabungan suara untuk PKB di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Hal tersebut disampaikan Adi dikarenakan banyak pemilih partai berlambang kakbah tersebut juga termasuk barisan Gusdurian. Gusdurian sendiri merupakan kelompok yang mengagumi pemikiran serta gagasan Gus Dur.

"Sedikit banyak pasti merugikan bagi PKB, karena banyak pemilih PKB sangat GusDurian," kata Adi saat dihubungi Suara.com, Kamis (23/6/2022).

Saling sindir yang dilakukan keduanya di Twitter juga menjadi tugas baru di PKB untuk menjaga suaranya di Pemilu 2024. Menurut Adi, PKB bakal lebih aktif terutama untuk mempertahankan kekuatan politiknya.

"PKB pasti makin rapatkan barisan, mengonsolidasi kembali kekuatan politiknya biar fokus 2024."

Yenny-Cak Imin Twit War

Beberapa waktu lalu Yenny Wahid, seorang politikus sekaligus anak dari Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) tampak menyenggol ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) saat menghadiri acara di Kampus IPDN, Jatinangor, Sumedang.

Dalam acara tersebut, Yenny menegaskan dirinya tak sedang bergabung di partai manapun walau dulu sempat bergabung di PKB dan membuat Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru (PKBIB) yang sayangnya tak bernasib baik.

"Saya tidak di partai. Saya tidak punya partai. Saya PKB Gus Dur, bukan PKB Cak Imin," kata Yenny.

Baca Juga: Nothing Phone Terlihat di Geekbench, Bawa Chipset Menengah Ini

Ungkapan tersebut nampaknya sampai ke telinga Muhaimin Iskandar atau yang lebih dikenal Cak Imin, yang merupakan ketua PKB saat ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI