Selain itu, paviliun tersebut juga dipergunakan untuk tempat para jemaah menunaikan salat ihram dan memastikan melafazkan niat berihram. Terlihat, niat ihram dipandu oleh para petugas Layanan Bimbingan Ibadah dan Pengawasan KBIHU.
Membantu di tengah cuaca panas
Kepala Kantor Urusan Haji, Nasrullah Jasam, mengatakan paviliun ini merupakan salah satu inovasi di pelaksanaan ibadah haji 2022. Sebelumnya, lokasi tersebut plong. Tidak ada paviliun yang dilengkapi dengan pendingin ruangan.
"Di bandara haji Jeddah, dulu masih plong. Tidak ada plaza (paviliun--RED), tidak nyaman," ujar Nasrullah saat ditemui tim MCH, Kamis (23/6/2022).

Kekinian, imbuh Nasrullah, Bandara Internasional King Abdulaziz memiliki tempat jemaah untuk beristirahat. Di sana, Nasrullah mengatakan jemaah bisa mengenakan ihram (bagi yang belum berihram, melafazkan niat dan salat sunat.
"Sekarang di Bandara Jeddah, ada tempat istirahat, pakai ihram, berniat dan salat sunat," tutur Nasrullah.
Selain itu, Nasrullah berujar paviliun tersebut sangat membantu di tengah cuaca yang sangat panas. Maklum, saat ini wilayah Arab Saudi tengah dilanda cuaca ekstrem. Suhunya berkisar 44 hingga 48 derajat Celcius.
"Di cuaca panas (yang saat ini melanda Arab Saudi--RED), sangat membantu," kata Nasrullah.
Baca Juga: Jamaah Calon Haji Diminta Pakai Ihram dari Indonesia