Kece pun mengamini hal tersebut. Dia mengaku tidak menaruh dendam dengan Napoleon, namun proses hukum tetap berjalan.
"Iya, saya secara pribadi damai dengan Pak Napoleon, tidak ada dendam, tapi ada konsekuensi hukum," ucap Kece.
Kemudian, Napoleon kembali bertanya terkait insiden yang terjadi Rutan Bareskrim Polri pada 2021 lalu. Merujuk pada Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dan keterangan yang telah disampaikan, Napoleon mencoba mengkonfirmasi soal kedatangan para tahanan ke kamar sel nomor 11.
"Di BAP maupun keterangan yang lalu, Pak Kace bilang para tahanan datang ke depan kamar?" tanya Napoleon.
"Betul," kata Kece.
"Apa penyebabnya?" lanjut Napoleon.
"Saya tidak tahu persis," ucap Kece.
"Apa yang mereka teriakkan?" tanya Napoleon.
"Kasus apa lo? Kasus apa lo," ucap Kece menirukan situasi saat itu.
Baca Juga: Pakai Kursi Roda, M Kece Akhirnya Hadiri Sidang Kasus Penganiayaan Irjen Napoleon Bonaparte
Tiba-tiba, Napoleon bertanya kepada Kece terkait dugaan penistaan agama. Kepada Kece, Napoleon mengkonfirmasi soal pernyataan Rasulullah memiliki mata merah, berjalan bungkuk, dan lain sebagainya.